Desfian, Batara Surya and Hamdani, Ma’akir and Edi, Hermansyah (2017) “UPAYA PENYELESAIAN WANPRESTASI ANTARA ANGGOTA DENGAN PENGURUS LEMBAGA KEUANGAN MIKRO AGRIBISNS GABUNGAN KELOMPOK TANI SERASA DI KELURAHAN PONDOK BESI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
Text (Thesis)
SKRIPSI.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
LKM-A Gapoktan Serasa merupakan Lembaga Keuangan Mikro Agrobisnis Gabungan Dari beberapa Kelompok Tani yang memberikan jasa pinjaman kepada para anggotanya melalui Gapoktan Serasa.Dalam pelaksanaan pinjaman didasarkan atas perjanjian tertulis yang ditujukan kepada pihak peminjam agar memenuhi kewajibannya sebagai mana yang telah tercantum dalam perjanjian.Namun pada faktanya masih banyak anggota yang tidak memenuhi kewajibannya untuk melunasi pinjaman tersebut, sesuai dengan syarat dan batas waktu yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang faktor terjadinya wanprestasi antara anggota dengan pengurus LKM-A Gapoktan Serasa di Kelurahan Pondok Besi Kota Bengkulu dan untuk mengetahui upaya penyelesaian wanprestasi antara anggota dengan pengurus LKM-A Gapoktan Serasa di Kelurahan Pondok Besi Kota Bengkulu.Jenis penelitian ini adalah penelitian empiris dengan menggunakan sumber hukum primer dan sekunder.Hasil penelitian yang didapat menunjukan bahwa wanprestasi yang dilakukan oleh anggota LKM-A Gapoktan Serasa terjadi karena adanya faktor.Faktor tersebut yaitu karena kelalaian anggota tersebut yang ingkar janji dalam melaksanakan kewajibannya sebagai anggota.Hal ini menyebabkan kerugian yang diderita LKM-A Gapoktan Serasa sehingga menimbulkan krisis keuangan yang terjadi pada kas LKM-A Gapoktan Serasa. Tindakan dan upaya penyelesaian yang dilakukan pengurus LKM-A Gapoktan Serasa yaitu dengan carapenyelesaian permasalahan melalui musyawarah dengan melibatkan pihak kelurahan. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan kepada pengurus LKM-A Gapoktan Serasa sebagai pihak pengambil kebijakan harus benar-benar melaksanakan dan menjalankan lembaga tersebut sesuai dengan fakta yang ada dilapangan, dan tidak menggunakan nama Gapoktan hanya sebagai lebel saja, untuk masyarakat yang menjadi anggota LKMA Gapoktan Serasa harus memahami isi dari perjanjian agar mengetahui apa saja hak dan kewajiban para pihak serta akibat hukum apabila melanggar isi perjanjian, untuk pemerintah seharusnya melakukan pengawasan dan pembinaan kepada pengurus LKMA Gapoktan Serasa agar lembaga yang didirikan tersebut dapat berjalan dengan semestinya. Kata Kunci : Perjanjian Pinjam Meminjam, LKM-A Gapoktan Serasa, Wanprestasi
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | Irma Rohayu, S.IPust |
Date Deposited: | 08 Oct 2024 04:43 |
Last Modified: | 08 Oct 2024 04:43 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/21996 |
Actions (login required)
View Item |