Persepsi Aparat Penegak Hukum Tentang Nilai Kekuatan Keterangan Saksi Korban Anak Penyandang Disabilitas (Studi Pemerkosaan Anak Penyandang Disabilitas di Kabupaten Bengkulu Selatan)

DEZZA, HEPRILI YANI and Hamzah, Hatrik and Ria, Anggraeni Utami (2017) Persepsi Aparat Penegak Hukum Tentang Nilai Kekuatan Keterangan Saksi Korban Anak Penyandang Disabilitas (Studi Pemerkosaan Anak Penyandang Disabilitas di Kabupaten Bengkulu Selatan). Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
SKRIPSI Dezza Hepriliyani (B1A013061).pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Setiap warga negara Indonesia memiliki perlakuan yang sama di hadapan hukum sebagaimana yang dijelaskan dalam Pasal 28D ayat (1) Undang�Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menjelaskan bahwa Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum”. Dalam konteks hukum pidana dan ilmu-ilmu bantunya, penyandang disabilitas patut untuk mendapatkan perhatian lebih dan untuk mengaji tentang kedudukan anak penyandang disabilitas dalam proses peradilan pidana dan kaitannya dengan bentuk perlindungan khusus tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi aparat penegak hukum tentang nilai kekuatan keterangan saksi penyandang disabilitas dan faktor penghambat aparat penegak hukum dalam peradilan pidana dalam menilai keterangan saksi korban anak penyandang disabilitas sebagai saksi korban. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum yuridis sosiologis dengan pendekatan empiris, dengan menggunakan data primer dan data sekunder kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi aparat hukum terhadap nilai kekuatan keterangan saksi korban anak penyandang disabilitas adalah dalam menilai kekuatannya keterangan saksi tersebut sama halnya dengan alat bukti lain yang diatur undang-undang namun yang hanya perlunya pendampingan khusus dan banyaknya penghambat aparat penegak hukum dalam menilai keterangan saksi korban anak penyandang disabilitas karena standar operasional bagi aparat penegak hukum dalam menghadapi penyandang disabilitas yang menjadi korban atau saksi dengan mengutamakan keadilan bagi penyandang disabilitas. Kata Kunci : Keterangan Saksi, Penyandang Disabilitas

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: Irma Rohayu, S.IPust
Date Deposited: 08 Oct 2024 05:06
Last Modified: 08 Oct 2024 05:06
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/22008

Actions (login required)

View Item View Item