PENGARUH PEMBERIAN NPK DAN MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS

Sry, Apri Rama Wahyu Sipayung and Sigit, Sudjatmiko and Herry, Gusmara (2023) PENGARUH PEMBERIAN NPK DAN MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Archive (Thesis)
SKRIPSI_SRY APRI R. W SIPAYUNG_E1J018044 - Sry Apri.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) merupakan salah satu tanaman serealia yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Pertumbuhan dan hasil jagung manis dipengaruhi salah satunya oleh ketersediaan unsur hara dalam tanah. Upaya�upaya yang telah dilakukan untuk memacu peningkatan hasil jagung manis salah satunya dengan pemupukan. Kombinasi pemberian pupuk NPK dan pupuk hayati pada tanaman jagung manis diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tanaman jagung manis akan unsur hara. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kombinasi terbaik antara pemberian dosis pupuk anorganik NPK dengan pupuk hayati mikoriza terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis. Penelitian dilaksanakan dari bulan Maret-Juni 2022 di lahan percobaan agronomi, Kelurahan Kandang Limun, Kota Bengkulu dengan titik koordinat 3o 45'20,6''S 102o 16'18,8''E dan ketinggian tempat 5 mdpl. penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan faktor tunggal yaitu kombinasi pupuk majemuk NPK dengan pupuk hayati mikoriza yang terdiri atas 100% dosis anjuran NPK 400 kg/ha + tanpa mikoriza, 80% dosis NPK + 20% dosis mikoriza, 60% dosis NPK + 40% dosis mikoriza, 40% dosis NPK + 60% dosis mikoriza, 20% dosis NPK + 80% dosis mikoriza, dan tanpa NPK + 100% dosis anjuran mikoriza 10 g tanaman-1 . Setiap perlakuan diulang 3 kali sehingga diperoleh 18 satuan percobaan. Setiap unit percobaan terdiri dari 28 tanaman sehingga terdapat 504 tanaman dengan 5 sampel pada setiap unitnya. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis varian (ANAVA) atau uji F pada taraf 5%. Apabila ada pengaruh nyata maka dilanjutkan dengan Duncan Multiple Range Test (DMRT) taraf 5%. Hasil analisis varian menunjukkan variabel tinggi tanaman, panjang tongkol, dan bobot tongkol berkelobot memberikan hasil yang berpengaruh nyata. Hasil tertinggi variabel pertumbuhan tinggi tanaman diperoleh dari perlakuan 80% dosis NPK + 20% dosis mikoriza yaitu 188,19 cm, hasil tertinggi variabel panjang tongkol diperoleh dari perlakuan 60% dosis NPK + 40% dosis mikoriza yaitu 20,77 cm, dan hasil tertinggi bobot tongkol berkelobot dihasilkan oleh 60% dosis NPK + 40% dosis mikoriza yaitu 363,36 g. Penelitan ini menunjukkan bahwa pemberian mikoriza mampu mengurangi kebutuhan pupuk anorganik.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 09 Oct 2024 08:14
Last Modified: 09 Oct 2024 08:14
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/22059

Actions (login required)

View Item View Item