PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERDASARKAN KURIKULUM MERDEKA DI KELAS VII SMP NEGERI 5 KOTA BENGKULU

Hartiningtiyas, Ikke and Arifin, Arifin and Gumono, Gumono (2024) PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERDASARKAN KURIKULUM MERDEKA DI KELAS VII SMP NEGERI 5 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

Text (SKRIPSI) Ikke Hartiningtiyas_A1A019091 - Ikke Hartiningtiyas.pdf - Bibliography Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)

Abstract

Kurikulum merdeka merupakan kurikulum baru yang diterapkan di Indonesia, salah satunya di SMPN 5 Kota Bengkulu yang sudah menerapkan kurikulum merdeka sejak 2022, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia berdasarkan kurikulum merdeka di kelas VII SMP Negeri 5 kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Data penelitian berupa seluruh ujuran dan tindakan guru dan peserta didik dalam pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia yang dikemas dalam rekaman video. Sumber data penelitian ini guru dan peserta didik kelas VII B SMP Negeri 5 kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik rekaman dan observasi. Uji keabsahan data menggunakan member check. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia berdasarkan kurikulum merdeka telah dilaksanakan sesuai dengan kurikulum merdeka, yang tahapannya berupa kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup. Pada tahapan pelaksanaan pembelajaran terdapat komponen simbol penanda kegiatan pembelajaran yaitu tujuan pembelajaran, kupas teori, kata kunci, jelajah kata, siap-siap belajar, menyimak, membaca, berdiskusi, menulis, kreativitas, jurnal membaca, dan refleksi. Sedangkan dari dua data setiap pelaksanaanya tidak semua komponen simbol penanda kegiatan pembelajaran yang terlaksana, yaitu pada pertemuan pertama simbol penanda yang tidak terlaksana adalah komponen kata kunci, berdiskusi, dan refleksi. Pada pelaksanaan pembelajaran pertemuan kedua komponen simbol penanda kegiatan yang tidak terlaksana adalah tujuan pembelajaran, kata kunci, jelajah kata, kreativitas, jurnal membaca, dan refleksi. Kata kunci: Pelaksanaan pembelajaran, Bahasa Indonesia, Kurikulum Merdeka

Actions (login required)

View Item