PENGETAHUAN LOKAL DALAM TRADISI NCUKUR GHUMBAK MASYARAKAT SERAWAI KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Sari, Mita Puspita and Amrizal, Amrizal and Lubis, Bustanuddin (2024) PENGETAHUAN LOKAL DALAM TRADISI NCUKUR GHUMBAK MASYARAKAT SERAWAI KABUPATEN BENGKULU SELATAN. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img] Text (SKRIPSI)
MITA PUSPITA SARI A1A020018 - Mita Puspita Sari.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan makna simbolik perangkat dan menguraikan pengetahuan lokal dalam tradisi ncukur ghumbak masyarakat Serawai Kabupaten Bengkulu Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah (1) terdapat makna simbolik perangkat yang digunakan dalam tradisi ncukur ghumbak yaitu, (a) bunga rajut dan bendera uang, makna pelambangan suatu kebahagiaan dan pengharapan, (b) jambar, makna perdamaian, (c) bunga rampai, memiliki makna kemakmuran, kesucian, (d) dedulang, memiliki makna yaitu: beras, makna pengharapan agar bayi kelak mendapat rezeki yang banyak; niugh, makna pengharapan agar bayi kelak bermanfaat; belacu, melambangkan kesucian, (e) lilin, maknanya agar memiliki masa depan yang cerah, (f) wadah ncukur ghumbak memiliki makna, yaitu; niugh mudau, makna pengharapan agar bayi kelak bermanfaat; sedingin, makna pengharapan agar menjadi pribadi yang sabar dan berkepala dingin; njuang abang, makna pengharapan agar anak kelak menjadi anak yang pemberani. (2) Tradisi ncukur ghumbak juga mengandung pengetahuan lokal, yaitu: (a) membuang ghumbak kamah, (b) penyetaraan berat ghumbak ke harga emas atau perak dengan meneladani pada masa kelahiran Nabi Muhammad SAW yang mana ketika Nabi berumur 7 hari diadakan akikah, dicukur ghumbak, disetarakan dengan emas atau perak dan disedekahkan. Pelaksanaan tradisi ini dikemas dalam rangkaian akikah sambil membaca kitab al-Balzanji dan hanya dilakukan oleh masyarakat Serawai yang beragama Islam karena dianggap sebagai bentuk refleksi mengagungkan dan kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW. Kata kunci: Ncukur Ghumbak, Pengetahuan Lokal, Tradisi Lisan

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Faculty of Education > Department of Indonesian Language and Literature Education
Depositing User: septi
Date Deposited: 14 Oct 2024 04:53
Last Modified: 14 Oct 2024 04:53
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/22242

Actions (login required)

View Item View Item