PENGARUH DOSIS KOMPOS DAN PUPUK P TERHADAP AL-dd, SERAPAN P, DAN PERTUMBUHAN KENTANG HITAM PADA ULTISOL

Robi’ah , Robi’ah and Faiz , Barchia and Bambang , Gonggo Murcitro (2009) PENGARUH DOSIS KOMPOS DAN PUPUK P TERHADAP AL-dd, SERAPAN P, DAN PERTUMBUHAN KENTANG HITAM PADA ULTISOL. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
Skripsi Robi'ah FE-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (872kB)

Abstract

Ultisol tersebar luas di Indonesia dan berpotensi untuk pengembangan pertanian, tetapi produktivitasnya rendah. Ultisol memiliki kendala dalam pemanfaatannya seperti: pH, kandungan bahan organik, KTK tanah rendah dan memiliki daya fiksasi yang tinggi, serta konsentrasi Al, Mn, dan Fe dalam tanah tinggi sehingga bersifat racun bagi tanaman. Upaya meningkatkan produktivitas ultisol dapat dilakukan dengan penambahan bahan organik, karena dapat memperbaiki sifat-sifat kimia tanah yang ramah lingkungan. Selain itu rendahnya ketersedian unsur hara P pada lahan ultisol, sehingga diperlukan penambahan pupuk P. Unsur hara P merupakan penyusun komponen sel hidup. Pengembangan ultisol dengan tanaman yang toleran terhadap tanah-tanah masam, seperti tanaman kentang hitam. Kentang hitam bermanfaat sebagai sumber pangan alternatif yang memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk menentukan hubungan antara dosis kompos dan pupuk P terhadap Al-dd, serapan P dan pertumbuhan kentang hitam di Ultisol. Penelitian ini dilaksanakan di lahan kebun percobaan UNIB, dari bulan November 2008 sampai Februari 2009. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) terdiri atas dua faktor yang disusun secara faktorial. Faktor pertama adalah 5 taraf dosis kompos yang terdiri atas: kontrol, 2,5 ton ha -1 , 5 ton ha -1 , 7,5 ton ha -1 , dan 10 ton ha -1 . Faktor kedua adalah 4 taraf dosis pupuk P dalam SP36 yaitu: kontrol, 25 kg ha -1 , 50 ka ha -1 , 75 ka ha -1 . Dari dua faktor tersebut diproleh 20 pasangan perlakuan masing-masing diulang 3 kali, sehingga didapat 60 unit percobaan. Data yang dikumpulkan dianalisis secara statistik menggunakan uji F pada taraf 5%. Untuk menetukan hubungan antara dosis kompos dan pupuk P terhadap sifat kimia tanah dan pertumbuhan kentang hitam dilakukan analisis regresi korelasi atas dasar metode polinomial ortogonal. Hasil penelitian menujukan bahwa pasangan kompos dan pupuk P terhadap pertumbuhan kentang hitam berpengaruh tidak nyata terhdap sifat kimia tanah dan pertumbuhan kentang hitam. Dosis kompos yang digunakan nyata menurunkan pH tanah, sedangkan terhadap pertumbuhan kentang hitam kompos berpengaruh tidak nayata. Perlakuan dosis kompos 10 ton ha -1 menghasilkan rata-rata : pH 5,34, yang merupakan nilai tertinggi jika dibandingkan yang dihasilkan perlakuan lainnya. Sedangkan pH terendah pada perlakuan dosis kompos 2,5 ton ha -1 yaitu 5.14. Perlakuan pupuk P secara mandiri berpengaruh tidak nyata terhadap sifat kimia tanah dan pertumbuhan kentang hitam.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Soil Science
Depositing User: 012 Adek Adek
Date Deposited: 29 Nov 2013 01:41
Last Modified: 29 Nov 2013 01:41
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2337

Actions (login required)

View Item View Item