ANALISIS PENGAWASAN PIMPINAN BIDANG TEKNIK DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA BENGKULU

Lekardo, Yusuf and Budiyono , Budiyono and Loesida , Roeliana (2009) ANALISIS PENGAWASAN PIMPINAN BIDANG TEKNIK DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik UNIB.

[img] Text
Yusuf Lekardo-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendapatkan data mengenai pengawasan pimpinan bidang teknik dalam meningkatkan pelayanan konsumen di PDAM Kota Bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang merupakan suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang diamati. Sedangkan metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling (sampel bertujuan) di mana ditetapkan sebanyak 10 orang sampel penelitian yang terdiri dari 7 orang dari PDAM Kota Bengkulu dan 3 orang pelanggan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan : Wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan pimpinan teknik di PDAM telah berjalan dengan baik. Hal ini diindikasikan adanya teguran kepada pegawai yang dilakukan apabila pegawai melakukan kesalahan. Pengawasan yang dilakukan juga efektif, yang mengakibatkan banyak pelanggaran yang dilakukan oleh para pelanggan PDAM. Karena pengawasan dilakukan secara langsung oleh pimpinan teknik. Pengawasan yang dilakukan pimpinan pun terjadwal. Namun pengawasan pimpinan teknik perlu ditingkatkan karena masih terjadi adanya pelanggaran oleh pelanggan PDAM Kota Bengkulu. Yang perlu diperbaiki oleh PDAM Kota Bengkulu adalah peningkatan pelayanan pegawai/petugas terutama pegawai di lapangan yaitu dengan memperhatikan keluhan dari pelanggan terutama mengenai kondisi air yang kotor berbau, dan sering mati. Untuk mendapatkan pelayanan konsumenpun harus bersabar, apabila terjadi kerusakan pada meteran atau saluran pipa di rumah. Namun yang paling dirasakan oleh pelanggan adalah kualitas air tidak memenuhi standar kesehatan, dimana standar kesehatan yang berlaku adalah kualitas air yang baik adalah tidak berbau, berwarna dan tidak berasa sehingga tidak layak untuk dipakai apalagi untuk konsumsi air minum. Pada saat menerima pengaduan pun responnya lambat apalagi untuk perbaikan instalasi pipa dan meteran.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: J Political Science > JF Political institutions (General)
Divisions: Faculty of Social & Politics Science > Department of Public Administration
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 29 Nov 2013 03:28
Last Modified: 29 Nov 2013 03:28
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2377

Actions (login required)

View Item View Item