PENERAPAN PEMBERIAN TUGAS PROBLEM POSING SECARA BERKELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 10 KOTA BENGKULU

Marniati, Marniati and Johar, Asahar and Fachruddin, M. (2006) PENERAPAN PEMBERIAN TUGAS PROBLEM POSING SECARA BERKELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP NEGERI 10 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIB.

[img] Text
I,II,III-MAR-FKIP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)
[img] Text
IV,V-MAR-FKIP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui bagaimana keaktifan siswa terhadap pembelajaran matematika yang menerapkan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok; (2) Untuk mengetahui apakah penerapan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa; (3) Untuk mengetahui bagaimanakah respon siswa terhadap pembelajaran matematika yang menerapkan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IIC SMP Negeri 10 Kota Bengkulu yang berjumlah 36 orang, terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Clasroom Action Research) dengan tiga siklus. Alur pelaksanaan tindakan kelas meliputi : Rencana Tindakan ⇒ Pelaksanaan Tindakan ⇒ Observasi ⇒ Refleksi ⇒ Rencana Tindakan selanjutnya. Siklus akan dihentikan jika ketuntasan belajar klasikal sudah mencapai 85 %. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi, tes, angket, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa (a) penerapan pembelajaran matematika dengan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok dapat mengaktifkan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran, dimana siswa terlibat aktif langsung dalam memilih dan membuat soalnya sendiri, kemudian menyelesaikannya menurut konsep materi yang sudah dipelajari. Keaktifan siswa meningkat dari siklus I sampai siklus III. Penerapan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok pada pengajaran matematika yang mengaktifkan siswa dapat dilakukan dengan cara : (i) Siswa secara berkelompok diberikan kesempatan untuk memilih soal yang ada pada buku paket atau LKS dan membuat soal yang mirip dengan contoh soal buatan guru atau berdasarkan buku paket kemudian menyelesaikannya. (ii) Siswa berdiskusi dengan teman sekelompok dan bertanya kepada guru bila ada kesulitan. (iii) Siswa diminta untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya (soal yang dipilih atau dibuat siswa beserta jawabannya) dipapan tulis. (iv) Siswa (kelompok lain) diminta untuk menanggapi hasil kerja kelompok temannya. (v) Siswa bersama-sama menyimpulkan dari jawaban-jawaban yang disampaikan untuk menarik definisi atau konsep matematika. (b) ada peningkatan hasil belajar siswa kelas IIC dilihat dari rata-rata nilai yang diperoleh siswa dari siklus I hingga siklus III. Dimana rata-rata nilai siklus I,II dan III adalah 73,1 ; 79,8 ; dan 81,1. Ada kenaikan rata-rata nilai siswa sebesar 6,7 dari siklus I ke siklus II. Sedangkan kenaikan rata-rata nilai dari siklus II ke siklus III sebesar 1,3. (c) siswa memberikan respon positif terhadap kegiatan belajar dengan menggunakan metode pemberian tugas Problem Posing secara berkelompok. Dari hasil penyebaran angket pada akhir siklus ke III didapatkan persentase respon siswa sebesar 100 %.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Faculty of Education > Department of Mathematics Education
Depositing User: Miss Goklasni Manullang
Date Deposited: 29 Nov 2013 11:38
Last Modified: 29 Nov 2013 11:38
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2443

Actions (login required)

View Item View Item