Saputri, Mega and Boerhandra, Boerhandra and Andry, Hariyanto (2009) PELAKSANAAN PERJANJIAN TUKAR MENUKAR TANAH MENURUT HUKUM ADAT KAUR DI KECAMATAN KAUR SELATAN KABUPATEN KAUR. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum UNIB.
Text
Skripsi Mega Saputri-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang para pihak melakukan perjanjian tukar menukar tanah di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten kaur, mengetahui pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah menurut hukum adat Kaur di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur, dan untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah menurut hukum adat Kaur di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur. Ada tiga objek kajian yang akan diteliti yaitu : faktor apa sajakah yang melatarbelakangi para pihak melakukan perjanjian tukar menukar tanah di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur, bagaimanakah pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur, dan apa sajakah hambatan para pihak dalam melaksanakan perjanjian tukar menukar tanah di Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif langsung mengarah pada keadaan dan pelaku-pelaku tanpa mengurangi unsur-unsur yang terdapat di dalamnya. Teknik pengumpulan data dilakukakan melalui pengamatan dan wawancara mendalam. Di samping itu, dilakukan pula pengumpulan data sekunder, yaitu data yang telah ada dalam masyarakat dan lembaga tertentu. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perjanjian tukar menukar tanah merupakan perjanjian antara pemilik tanah. Objek dari perjanjian tukar menukar tanah adalah tanah milik pribadi dan tanah milik masyarakat. Perjanjian tukar menukar tanah ini hanya dilakukan dalam bentuk lisan, hal ini dilakukakn karena masih kuatnya rasa percaya antara anggota masyarakat tersebut. Adapun faktor yang melatarbelakangi para pihak melakukan perjanjian tukar menukar tanah yaitu: faktor lingkungan, faktor ekonomi, faktor pekerjaan, faktor manfaat, faktor kenyamanan dan faktor tempat. Pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah ini yaitu: tahap penyesuaian kehendak dan kesepakatan antara para pihak dalam perjanjian tukar menukar tanah, dan tahap pelaksanaan perjanjian tukar menukar tanah, sedangkan hambatan para pihak dalam melaksanakan perjanjian tukar menukar tanah yaitu faktor keluarga dan faktor batas tanah.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 29 Nov 2013 12:56 |
Last Modified: | 29 Nov 2013 12:56 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2466 |
Actions (login required)
View Item |