Puspita Ningsih, Sari and Budiyanto, Budiyanto and Pandu , Imam (2009) KAJIAN PEGGUNAAN BERBAGAI JENIS BIOBRIKET SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI MINYAK TANAH UNTUK RUMAH TANGGA. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.
Text
SARI PUSPITA NINGSIH FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (782kB) |
Abstract
Biobriket didefinisikan sebagai bahan bakar yang berwujud padat dan berasal dari sisa-sisa bahan organik yang telah mengalami proses pemampatan atau pengempaan dengan daya tekan tertentu. Pembentukan biomassa menjadi biobriket dimaksudkan untuk memudahkan penggunaannya. Pemanfaatan biobriket sebagai energi alternatif dapat menggantikan penggunan minyak tanah untuk keperluan pembakaran di rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jenis biobriket yang terbaik berdasarkan kualitas kinerja pembakaran yang dihasilkan dengan kontrol minyak tanah dan menentukan daya simpan biobriket yang telah dikemas pada karung plastik dan kertas semen yang disimpan pada suhu kamar. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu dan PT Sucofindo Bengkulu. Penelitian ini meneliti empat jenis biobriket yaitu biobriket arang cangkang sawit (A), biobriket arang TKKS + batubara (B), biobriket arang TKKS (C) dan biobriket cangkang sawit tanpa pengarangan (D). Variabel yang diamati adalah nilai kalor, kadar air, kadar abu, kadar zat terbang, waktu penyalaan, waktu pembakaran, Water Boiling Test (WBT), Control Cooking Test (CCT), kepekatan asap, dan perubahan kadar air pada pengemasan biobriket. Hasil penelitian menujukkan bahwa biobriket cangkang sawit tanpa pengarangan (D) adalah biobriket terbaik berdasarkan kualitas kinerja pembakaran. Apabila dibandingkan dengan minyak tanah, biobriket cangkang sawit tanpa pengarangan (D) lebih baik dari minyak tanah sedangkan pada biobriket lainnya minyak tanah masih tetap yang terbaik. Berdasarkan pengujian biobriket yang lain (kadar air, nilai kalor, kadar abu, kadar zat terbang, waktu penyalaan, waktu pembakaran dan konsumsi bahan bakar biobriket), biobriket pengganti minyak tanah yang terbaik adalah biobriket arang TKKS (C), Namun demikian untuk variabel yang dibandingkan dengan minyak tanah (waktu pembakaran dan konsumsi bahan bakar), minyak tanah masih tetap yang terbaik. Pengemasan biobriket menggunakan bahan pengemas kertas semen selama 6 minggu kenaikannya relatif rendah dibandingkan dengan pengemas karung plastik.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Industrial Technology of Agriculture |
Depositing User: | 012 Adek Adek |
Date Deposited: | 29 Nov 2013 21:48 |
Last Modified: | 29 Nov 2013 21:48 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2541 |
Actions (login required)
View Item |