UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMAN 3 KOTA BENGKULU DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN METODE CPDT (Ceramah Plus Diskusi dan Tugas)

Putra, Mardiansyah and Amrul, Bahar and Sumpono, Sumpono (2009) UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMAN 3 KOTA BENGKULU DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN METODE CPDT (Ceramah Plus Diskusi dan Tugas). Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text Mardiansyah Putra Ok-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (995kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kimia siswa kelas XI IPA 1 SMA N 3 Kota Bengkulu setelah menerapkan model pembelajaran interaktif dengan metode CPDT pada pokok bahasan termokimia. Peneletian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Dengan subjek penelitian seluruh siswa kelas XI IPA 1 SMA N 3 Kota Bengkulu tahun ajaran 2008/2009. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus, yang tiap siklusnya terdiri dari 4 tahap yaitu (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar observasi siswa dan guru serta test. Lembar observasi digunakan untuk mengetahui peningkatan aktivitas siswa dan guru di kelas ketika proses belajar mengajar dengan menggunakan model pembelajaran interaktif dengan metode CPDT berlangsung. Tes digunakan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan analisis hasil dan pembahasan, diketahui bahwa penerapan model pembelajaran interaktif dengan metode CPDT pada pokok bahasan termokimia dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar kimia siswa. Hal ini dapat terlihat aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I aktivitas belajar siswa diperoleh rata-rata skor 24,5 dengan kriteria baik, siklus II adalah 26 pada kriteria baik dan pada siklus III adalah 28 berada pada kriteria baik. Untuk hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dari siklus I hingga siklus III yaitu nilai rata-rata hasil belajar siswa dari 67,56 pada siklus I; 72,38 pada siklus II; dan 80,91 pada siklus III. Daya serap siswa secara klasikal adalah 67,56 % pada siklus I; 72,38 % pada siklus II; dan 80,91 % pada siklus III. Ketuntasan belajar secara klasikal dari 77,50% pada siklus I; 82,50 % pada siklus II; dan 94,44 % pada siklus III.

Actions (login required)

View Item