Era Purba, Titi and Nusril, Nusril and Mustopa , Romdhon (2009) ANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN DAN ASPEK FINANSIAL INDUSTRI RICE MILLING UNIT (RMU) DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.
Text
Titi Era Purba-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB) |
Abstract
Pengembangan sektor industri pertanian mempunyai prospek yang cukup besar untuk menjadi kegiatan ekonomi yang tangguh, penting dan strategis. Industri RMU merupakan salah satu industri pertanian yang diharapkan mampu meningkatkan produktifitas serta nilai ekonomis dari tanaman padi. Jumlah produksi padi yang dihasilkan setiap tahun di Kota Bengkulu cenderung untuk mengalami peningkatan. Peningkatan produksi ini bila tidak diiringi dengan peningkatan industri pengolahan yang mampu menyerapnya, maka ketersediaan beras sebagai makanan pokok akan sangat terbatas. Hal ini akan berdampak pada harga beras akan terus meningkat sehingga menimbulkan kesulitan ekonomi bagi masyarakat Indonesia khususnya masyarakat di Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung potensi pengembangan industri- industri RMU di Kota Bengkulu. Disamping itu, bertujuan untuk mengetahui kelayakan industri RMU ditinjau dari aspek finansial di Kota Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan di Kota Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Desember 2007. Penentuan lokasi dalam penelitian ini dilakukan secara sengaja (purposive) yaitu di Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut dan di Kelurahan Dusun Besar Kecamatan Gading Cempaka. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dua unit industri RMU yaitu industri RMU UD. Halmahera di Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut dengan tipe mesin Two Pass dan RMU UD. Harapan Maju di Kelurahan Dusun Besar Kecamatan Gading Cempaka dengan tipe mesin One Pass. Penentuan sampel ini didasarkan pada pertimbangan industri RMU ini merupakan 3 industri dengan produksi tinggi dan proses produksinya kontinu. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis potensi pengembangan dan analisis aspek finansial. Metode analisis data yang digunakan dalam analisa potensi pengembangan industri ini adalah metode analisa kualitatif. Analisis kualitatif digunakan untuk mendiskripsikan masalah mengenai seberapa besar kapasitas industri dibandingkan dengan seberapa besar kemampuan produksi gabah pada saat ini dapat memenuhi kebutuhan bahan baku industri-industri RMU di Kota Bengkulu sehingga dapat diketahui seberapa besar kekurangan (defisit) dan kelebihan (surplus) bahan baku gabah. Analisis aspek finansial dengan menggunakan metode Discounted Cash Flow Method (metode arus kas yang didiskonto), yaitu suatu metode untuk melihat perbandingan antara besarnya arus penerimaan (benefit) dan arus biaya (cost) yang didiskonto dengan menggunakan tingkat suku bunga bank (discount rate) sebesar 15 % per tahun (Bank BRI). Analisis aspek finansial dianalisis secara kuantitatif dengan menampilkan angka-angka dengan menggunakan kriteria investasi yang terdiri dari Gross B/C Ratio, Net B/C Ratio, Profitability Ratio, Net Present Value (NPV), Payback Periode (PP), Internal Rate of Return (IRR) dan Analisis Sensitivitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil analisis potensi pengembangan, dapat diketahui bahwa pengembangan industri-industri RMU di Kota Bengkulu berpotensi untuk dikembangkan berdasarkan kapasitas aktual industri tersebut. Berdasarkan hasil analisis aspek finansial dapat diketahui bahwa usaha industri RMU di Kota Bengkulu layak untuk diusahakan atau dikembangkan, yang berarti bahwa investasi yang dilakukan terhadap industri-industri tersebut dapat memberikan suatu keuntungan. Untuk mengetahui sejauh mana usaha industri ini mampu bertahan dengan adanya perubahan-perubahan yang terjadi akibat pengaruh ketidakstabilan ekonomi dilakukan analisis sensitivitas dengan menggunakan metode Trial and Error pada faktor-faktor yang mempengaruhi penerimaan dan pengeluaran. Hasil analisis sensitivitas menunjukkan jika terjadi kenaikan harga input (bahan baku, BBM) dan 4 penurunan harga output (beras) maka usaha industri ini masih tetap layak untuk diusahakan atau dikembangkan karena dapat memberikan keuntungan atas investasi yang ditanamkan.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 02 Dec 2013 22:30 |
Last Modified: | 02 Dec 2013 22:30 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/2821 |
Actions (login required)
View Item |