DAMPAK PROGRAM KEMITRAAN PETANI KELAPA SAWIT TERHADAP DISTRIBUSI PENDAPATAN. (STUDI PETANI PLASMA P.T AGRICINAL SEBLAT)

Purwanto, Eka and Musriyadi, Nabiu and Ketut, Sukiyono (2007) DAMPAK PROGRAM KEMITRAAN PETANI KELAPA SAWIT TERHADAP DISTRIBUSI PENDAPATAN. (STUDI PETANI PLASMA P.T AGRICINAL SEBLAT). Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
I,II,III-EKO-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (184kB)
[img] Text
IV,V-EKO-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (174kB)

Abstract

Dampak yang diharapkan dari program kemitraan ini adalah petani mau mengusahakan tanaman sawit sehingga nantinya pendapatan meningkat, ada perbaikan distribusi pendapatan dan pada akhirnya ada perbaikan kesejahteraan. Untuk menganalisis dampak maka digunakan analisis perbandingan antara petani peserta program yaitu petani mitra dan petani yang tidak mengikuti program yakni non mitra pada saat pre program dan post program. Tujuan dari studi dampak ini adalah melakukan evaluasi program kemitraaan terhadap pendapatan, distribusi pendapatan dan tingkat pendapatan pre dan post program. Metode yang digunakan adalah membandingkan kondisi pre dan post program. Penelitian dilakukan di empat desa yakni Karang Pulau, Lubuk Mindai, Fajar Baru dan Sidorejo. Rancangan penelitian merupakan randomized control group pre test post test. Data pre sawit diambil pada saat satu tahun sebelum tahun tanam sawit yaitu antara tahun 199-2000 dan data post sawit yaitu tahun ke dua buah panen yaitu dari January – December 2004. hasil survei menunjukkan bahwa usahatani sawit secara nyata dapat meningkatkan pendapatan keluarga. untuk petani mitra pendapatan awalnya sebesat Rp 2.952.234, menjadi Rp 11.794.280, per tahun. Sedangkan untuk petani non mitra pendapatan awalnya sebesar Rp 3.409.159, menjadi Rp 8.257.397 per tahun. Kenaikan pendapatan ini disebabkan oleh usahatani sawit, perubahan pola usahatani dan perubahan harga produk. Dampak dari program kemitraan sawit sendiri terhadap pendapatan tidak secara nyata memberikan dampak terhadap kenaikan pendapatan. Meskipun harga yang diterima mitra dari sawit sebesar Rp 570 per kg lebih tinggi dari petani non mitra yang hanya sebesar Rp 420 per kg tetapi produksi per hektar sawit non mitra lebih tinggi. perbedaan produksi ini disebabkan pemeliharaan dan perawatan kebun mitra kurang optimal. Dampak kemitraan terhadap distribusi pendapatan juga tidak mebuat distribsusi pendapatan dari sawit lebih baik. Distribusi pendapatan sawit mitra sebesar 0.43 lebih timpang dari distribusi pendapatan sawit non mitra sebesar 0.32. Dan yang terakhir adalah dampak kemitraan terhadap kesejahteraan. Dari hasil survei menunjukkan bahwa usahatani sawit dapat meningkatkan kesejahteraan petani lewat kenaikan pendapatan yang jauh lebih tinggi dari persentase kenaikan harga-harga barang. Dengan program kemitraan ini jumlah petani miskin dapat dikurangi sebesar 26 persen untuk petani mitra dan 12 persen untuk petani non mitra.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: 013 Rizky Septika Utami
Date Deposited: 04 Dec 2013 18:17
Last Modified: 04 Dec 2013 18:17
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3224

Actions (login required)

View Item View Item