UJI PENDAHULUAN PENENTUAN ADANYA KANDUNGAN SENYAWA FLAVONOID DAN TRITERPENOID PADA SAYURAN SERTA BIOASSAY Brine Shrimp MENGGUNAKAN Artemia salina Leach

Atenza, Mislina and Devi, Ratnawati and Eni, Widiyati (2009) UJI PENDAHULUAN PENENTUAN ADANYA KANDUNGAN SENYAWA FLAVONOID DAN TRITERPENOID PADA SAYURAN SERTA BIOASSAY Brine Shrimp MENGGUNAKAN Artemia salina Leach. Undergraduated thesis, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIB.

[img] Text
Skirpsi Mislina Atenza-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian “ Uji Pendahuluan Penentuan Adanya Kandungan Senyawa Flavonoid Dan Triterpenoid Pada Sayuran Serta Bioassay Brine Shrimp Menggunakan Artemia salina Leach “. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui ada tidaknya senyawa flavonoid atau triterpenoid yang terdapat pada bagian daun dari sayuran yang dikonsumsi dan keaktifan biologis dari sayuran tersebut yang banyak mengandung senyawa flavonoid atau triterpenoid. Penelitian ini terdiri dari dua tahap yaitu : pertama, uji pendahuluan adanya senyawa flavonoid atau triterpenoid dan yang kedua yaitu bioassay menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test untuk mengetahui aktivitas biologis dari ekstrak yang mengandung flavonoid atau triterpenoid. Hasil penelitian menunjukkan dari ke 25 jenis tanaman sayuran yang dianalisis diperoleh 15 jenis tanaman yang mengandung senyawa flavonoid, satu diantaranya mengandung flavonoid sangat banyak yaitu daun katuk (sauropus androgynus), dua diantaranya mengandung flavonoid banyak yaitu daun kenikir (cosmos caudatus H.B.K) dan daun kacang panjang (vigna sinensis) serta 11 jenis tanaman mengandung senyawa triterpenoid, satu diantaranya mengandung banyak triterpenoid yaitu daun singkong (manihot esculenta). Hasil penentuan aktivitas biologis (bioassay) terhadap bagian daun katuk yang sangat banyak flavonoid, daun kenikir yang banyak flavonoid, daun kacang panjang yang banyak flavonoid dan daun singkong yang banyak triterpenoid mempunyai nilai LC50 < 1000 ppm, berturut-turut yaitu 74,954 ppm, 467,62 ppm, 31,37 ppm dan 27,03 ppm. Hal ini berarti keempat ekstrak tersebut mengandung senyawa yang mempunyai aktivitas biologis yang bersifat sitotoksik.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Education > Department of Chemistry Education
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 05 Dec 2013 02:16
Last Modified: 05 Dec 2013 02:16
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3317

Actions (login required)

View Item View Item