FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG SAYUR BERKENDARAAN SEPEDA MOTOR DAN KONSTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGANYA DI KOTA BENGKULU

Suhada, Eko and Bambang, Sumantri and Sri, Sugiarti (2007) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PEDAGANG SAYUR BERKENDARAAN SEPEDA MOTOR DAN KONSTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGANYA DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
I,II,III-EKO-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (387kB)
[img] Text
IV,V-EKO-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (303kB)

Abstract

Pedagang sayur yang berdagang dengan cara berkeliling menemui konsumennya secara umum menggunakan sarana alat angkut seperti bakul, gerobak dorong, sepeda gayuh, sepeda motor, dan mobil. Sarana alat angkut yang digunakan pedagang pengecer sayur merupakan cara yang digunakan untuk lebih mudah dan cepat agar sayur-sayuran sampai ke tangan konsumen. Pendapatan merupakan indikator utama bagi pedagang sayur-sayuran yang berkendaran sepeda motor dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Pendapatan yang diterima tersebut didistribusikan untuk kebutuhan rumah tangga dan usaha dagangnya. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh besarnya faktor modal usaha, jumlah pelanggan atau pembeli, jenis komoditi yang dijual, jumlah tanggungan keluarga, pendapatan di luar usaha dagang, lamanya berdagang sayur menggunakan sepeda motor, dan lamanya beroperasi terhadap pendapatan pedagang sayur keliling menggunakan kendaraan sepeda motor, serta mengetahui besarnya kontribusi pendapatan usaha dagang sayur keliling menggunakan kendaraan sepeda motor terhadap pendapatan rumah tangga. Pemilihan lokasi untuk penelitian ini dilakukan dengan cara sengaja (purposive) yakni di Kota Bengkulu. Karena dapat ditemui banyak pedagang sayur menggunakan kendaraan sepeda motor sebagai sarana angkutan yang mengambil barang di 2 pasar besar yakni pasar Minggu dan pasar Panorama. Populasi pedagang sayur bermotor dalam penelitian ini didapat dengan cara survey langsung yakni di pasar Minggu sebanyak 30 orang dan di pasar Panorama sebanyak 35 orang, atau keseluruhannya 65 pedagang. Prosedur pengambilan sampel responden melalui metode simple random sampling dengan menggunakan rumusan Isaac dan Micheal. Sehingga tanpa mengesampingkan rumusan, jumlah sampel penelitian didapat sebanyak 55 pedagang sayur. Data dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder yakni yang diperoleh secara langsung dari pedagang melalui wawancara dengan alat penelitian berupa daftar pertanyaan, dan diperoleh dari literatur-literatur/ studi kepustakaan untuk melengkapi keterangan atau penjelasan masalah yang berkaitan dengan tujuan penelitian, serta data-data dari lembaga atau instansi terkait dengan penelitian ini. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda untuk menunjukkan pengaruh antara pengaruh variabel-variabel tidak terikat terhadap variabel terikat. Selanjutnya analisis kontribusi pendapatan usaha untuk mengetahui besarnya sumbangan pendapatan usaha dagang sayur tersebut yang dibandingkan dengan keseluruhan pendapatan keluarga dari sektor lainnya. Hasil penelitian ini yang dapat ditarik adalah sebagai berikut: (1) Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan pedagang sayur dalam penelitian ini secara bersamasama berpengaruh nyata, hal ini dapat dilihat bahwa dari hasil analisis uji F menunjukkan bahwa F hitung sebesar 17,502 lebih besar dari F sebesar 2,18 pada taraf kepercayaan 95%, maka Ho ditolak dan Hi diterima. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan pedagang sayur adalah faktor modal usaha, jumlah pelanggan dan pembeli, dan besarnya pendapatan pedagang dari luar usaha dagang sayur. Sedangkan faktor jumlah komoditi yang dijual, jumlah tanggungan keluarga, lama berusaha dagang sayur menggunakan sepeda motor, dan lama beroperasi tidak berpengaruh terhadap pendapatan pedagang sayur. tabel (2) Besarnya rata-rata kontribusi pendapatan usaha dagang sayur adalah 72,60 persen. Persentase kontribusi pendapatan usaha dagang sayur ini mengartikan bahwa usaha dagang sayur keliling menggunakan motor menjadi alternatif yang memberikan peran besar bagi pemenuhan kebutuhan rumah tangganya dan sangat diterima sebagai pekerjaan utama bagi pedagang itu sendiri. Karena pendapatan yang diterima dari usaha dagang sayur tersebut dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan rumah tangganya terutama pemenuhan kebutuhan pokok. Karena faktor modal, jumlah pelanggan atau pembeli berpengaruh nyata dan positif terhadap pendapatan pedagang sayur, maka sebaiknya pedagang dapat menambahkan modal dan memperluas lokasi untuk mendapatkan pembali atau pelanggan lebih banyak agar pendapatan dapat semakin meningkat.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: 013 Rizky Septika Utami
Date Deposited: 05 Dec 2013 08:04
Last Modified: 05 Dec 2013 08:04
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/3321

Actions (login required)

View Item View Item