ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERUBAHAN POLA USAHATANI PADI KE USAHATANI CABAI DI DESA PENANJUNG PANJANG KECAMATAN TEBAT KARAI KABUPATEN KEPAHIANG

Syafuan, Irwandi and Basuki , Sigit Priyono and Nyanyu, Neti Arianti (2007) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERUBAHAN POLA USAHATANI PADI KE USAHATANI CABAI DI DESA PENANJUNG PANJANG KECAMATAN TEBAT KARAI KABUPATEN KEPAHIANG. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

	Text I,II,III-IRW-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (482kB)
	Text IV,V,VI-IRW-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (482kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan profil usahatani tanaman padi sebelum terjadinya proses perubahan pola usahatani padi ke usahatani cabai dan mengkaji faktor-faktor sosial ekonomi dan psikologi yang berhubungan dengan perubahan pola usahatani dari usahatani padi ke usahatani cabai Penelitian ini di lakukan di Desa Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang Propinsi Bengkulu. Penentuan responden dengan metode Simple Random Sampling, dimana jumlah responden yang diambil adalah sebanyak 64 orang responden. Metode analisa yang digunakan untuk tujuan pertama adalah menggunakan analisa secara deskriptif dengan menggunakan tabel dan uraian verbal, tujuan ke dua menggunakan analisa statistik non parametrik yaitu Uji Koefisien Korelasi Rank Spearman (RS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil usahatani padi di Desa Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang sebelum terjadinya proses perubahan pola usahatani sudah menggunakan teknologi pertanian, menggunakan bibit unggul, sistem penanaman telah menggunakan teknologi legowo dan pemanenan telah menggunakan mesin perontok padi. Dalam berusahatani padi dari hasil wawancara langsung di lapangan Pengolahan lahan dengan menggunakan teknologi mesin pertanian membutuhkan dana yang tidak sedikit terkadang seringkali mengalami kerusakan sehingga menghambat pada proses penanaman padi. Penggunaan bibit unggul yang memerlukan biaya yang lebih mahal tidak sebanding dengan produksi yang dihasilkan terus menurun dari tahun-ketahun yang disebabkan oleh hama tanaman yang sering menyerang. Dari segi pemasaran hasil produksi meskipun tidak mengalami kendala tetapi harga hasil produksi tidak memuaskan petani disamping itu hasil produksi yang diperoleh petani tidak seluruhnya untuk dijual tetapi di juga digunakan untuk kebutuhan hidup keluarga sehari-hari petani responden. Faktor-faktor yang berhubungan dengan perubahan pola usahatani dari usahatani padi ke usahatani cabai di Desa Penanjung Panjang Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang adalah penerimaan usahatani padi dan persepsi petani terhadap usahatani padi dengan hubungan yang negatif, sedang jumlah tanggungan keluarga dan motivasi petani tidak berhubungan nyata.

Actions (login required)

View Item