PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT ( TGT ) DENGAN PEMBELAJARAN MODEL SIKLUS 5E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MATA PELAJARAN KIMIA DI SMA PLUS N 7 BENGKULU.

Widyianingsih, Lilik Rahmah and Amrul, Bahar and Agus, Sundaryono (2009) PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT ( TGT ) DENGAN PEMBELAJARAN MODEL SIKLUS 5E UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MATA PELAJARAN KIMIA DI SMA PLUS N 7 BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text LILIK RAHMAH WIDYANINGSIH-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan model kooperatif tipe TGT dengan Model Siklus dapat meningkatkan hasil belajar, dan aktivitas siswa pada pokok bahasan Hidrokarbon di kelas X1 SMA PLUS N 7 Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus, dimana setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu (1) perencanaan,(2) Pelaksanaan tindakan,(3) Pengamatan,(4) Refleksi. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X1 semester 2 SMA PLUS N 7 Bengkulu tahun ajaran 2008/2009.Pengumpulan data menggunakan tes, lembar observasi dan lembar angket; data diolah dengan menggunakan teknik analisa sederhana, yaitu nilai rata – rata, persentase daya serap, dan ketuntasan belajar secara klasikal, rata – rata skor observer, dan rata – rata skor angket. Dari analisis hasil dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa penerapan pendekatan kooperatif tipe TGT dengan model siklus dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan aktivitas siswa. Hal ini dapat dilihat pada : (1) daya serap siswa yaitu siklus I dengan skor 70,06 %, siklus II dengan skor 79,28%, dan siklus III dengan skor 79,4%, (2) Ketuntasan belajar klasikal yaitu siklus I dengan skor 73,33 %, siklus II dengan skor 93,33%, dan siklus III dengan skor 96,6%,(3) aktivitas siswa yaitu siklus I dengan rata – rata skor 21,5 ( cukup ), siklus II dengan rata – rata skor 26,5, dan siklus III dengan rata – rata skor 31,5. Untuk respon siswa 53 % siswa sangat setuju, 30 % siswa setuju, 16 % siswa tidak setuju.

Actions (login required)

View Item