PENGGUNAAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TEKNIK BERPIKIR-BERPASANGAN-BEREMPAT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS IVC SD NEGERI 19 KOTA BENGKULU

Desmeni , Yesi and Sri , Ken Kustiati and Bakri , Joti (2009) PENGGUNAAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TEKNIK BERPIKIR-BERPASANGAN-BEREMPAT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS IVC SD NEGERI 19 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text Skripsi Yesi Desmeni FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dan kemampuan guru dengan penggunaan pendekatan konstruktivisme teknik berpikirberpasangan-berempat pada mata pelajaran PKn di Kelas IVC SD Negeri 19 Kota Bengkulu serta untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PKn dikelas IVC di SD Negeri 19 Kota Bengkulu melalui Penggunaan Pendekatan Konstruktivisme Teknik Berpikir-Berpasangan-Berempat. Rumusan masalah pada peneltian ini adalah apakah penggunaan pendekatan konstruktivisme teknik berpikirberpasangan-berempat pada mata pelajaran PKn dapat meningkatkan keaktifan siswa kelas IVC SD Negeri 19 Kota Bengkulu, apakah penggunaan pendekatan konstruktivisme teknik berpikir-berpasangan-berempat pada mata pelajaran PKn dapat meningkatkan kemampuan guru kelas IVC SD Negeri 19 Kota Bengkulu, dan apakah penggunaan pendekatan konstruktivisme teknik berpikir-berpasanganberempat pada mata pelajaran PKn dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IVC SD Negeri 19 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang dilakukan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam 2 siklus, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Instrumen yang digunakan terdiri dari lembarobservasi guru dan siswa serta lembar tes tertulis dalam bentuk objektif. Data tes dianalisis dengan menggunakan rata-rata nilai dan persentase ketuntasan belajar klasikal, sedangkan data observasi dianalisis dengan rata-rata skor dan kriteria skor. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu pada siklus 1 diperoleh nilai rata-rata skor observasi guru sebesar 42,25 dengan kriteria baik, dan rata-rata skor observasi siswa sebesar 40 dengan kriteria baik, pada siklus II rata-rata skor observasi guru sebesar 46 dengan kriteria baik dan rata-rata skor observasi siswa sebesar 45 dengan kriteria baik. Hasil analisis ketuntasan belajar secara klasikal pada siklus 1 sebesar 73,4% dengan nilai rata-rata 6,95. Pada siklus II ketuntasan belajar secara klasikal meningkat menjadi 92,5% dengan nilai rata-rata meningkat menjadi 7,82. Berarti hal ini mengalami peningkatan, dengan penggunaan pendekatan konstruktivisme teknik berpikir-berpasangan-berempat.

Actions (login required)

View Item