ANALISIS SEKTOR EKONOMI POTENSIAL DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN REJANG LEBONG

Sartika, Deni and Yefriza, Yefriza (2008) ANALISIS SEKTOR EKONOMI POTENSIAL DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) KABUPATEN REJANG LEBONG. Undergraduated thesis, Fakultas Ekonomi UNIB.

	Text I,II,III-DEN-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (160kB)
	Text IV,V-DEN-FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (125kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul “Analisis Pengaruh Sektor Ekonomi Potensial Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Rejang Lebong”. Salah satu indikator kemajuan perekonomian suatu daerah dapat dilihat dari perkembangan produk Domestik Regional Bruto (PRDB). PDRB memperlihatkan besarnya produksi yang telah diciptakan oleh masing-masing sektor ekonomi pada tahun tertentu. Berkembangnya suatu sektor dalam PDRB berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat, sheingga diharapkan dapat pula untuk mengetahui, untuk menganalisis pengaruh sektor potensial dalam PDRB terhadap penerimaan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Rejang Lebong. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Dispenda, BPS, Bappeda Kabupaten Rejang Lebong, penelitian ini menggunakan alat analisis kuantitatif menggunakan LQ Location Quotient), dan regresi sederhana. Hasil penelitian menggunakan analisis LQ diperoleh 4 sektor potensial yaitu sektor pertambangan dan penggalian, sektor pertanian, sektor industri pengolahan, sektor listrik, gas dan air bersih, sedangkan hasil penelitian yang menggunakan regresi sederhana diketahui bahwa pengaruh sektor-sektor ekonomi potensial terhadap PAD sebagian besar bersifat elastis, hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien regresi ke-4 sektor andalan tersebut lebih dari satu ( >1 ). Ini mengindikasikan bahwa peran PDRB sektor ekonomi potensial ini relatif besar terhadap penerimaan PAD, besarnya peran PDRB dalam menentukan besar kecilnya PAD juga ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi model pertama sebesar 62,8 persen yang ditunjukkan dari nilai r 2 sebesar 0,628 dan koefisien determinasi masing-masing sektor yang nilainya selalu di atas 60 persen. Untuk itu perekonomian Kabupaten Rejang Lebong hendaknya berkonsentrasi pada sektor–sektor unggulan berdasarkan kondisi dan potensi yang bersangkutan dan berusaha untuk terus menerus meningkatkan kinerja sektor-sektor unggulan tersebut agar dapat diperoleh hasil yang optimal. Di samping itu juga perencanaan daerah dan pengambilan keputusan dalam perekonomian Kabupaten Rejang Lebong hendaknya meletakkan skala prioritas pembangunan dengan menitik beratkan pembangunan pada sektor yang mempunyai potensi ekspor sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Actions (login required)

View Item