MENINGKATKAN KREATIVITAS SENI LUKIS ANAK MELALUI KEGIATAN FINGER PAINTING DI KELOMPOK BERMAIN PAUD BUNGA JEMPA UPTD SKB KABUPATEN LEBONG

Drma Bakti, Tri and Alexon, Alexon and Asrori, Asrori (2011) MENINGKATKAN KREATIVITAS SENI LUKIS ANAK MELALUI KEGIATAN FINGER PAINTING DI KELOMPOK BERMAIN PAUD BUNGA JEMPA UPTD SKB KABUPATEN LEBONG. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text TRI DARMA BAKTI.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelituan ini adalah untuk meningkatkan kreativitas seni lukis anak melalui kegiatan finger painting. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dengan subjek penelitian anak Kelompok Bermain PAUD Bunga Jempa UPTD SKB Kabupaten Lebong tahun ajaran 2011 – 2012, dengan jumlah anak 13 orang yang terdiri dari 4 orang anak laki – laki dan 9 orang anak perempuan. Pada pelaksanaan penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus dimana setiap siklus tedapat 4 tahap yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Untuk mengumpulkan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi dan lembar kerja anak, lembar observasi digunakan untuk mengetahui adanya peningkatan aktivitas belajar anak dan aktivitas guru dikelas. Sedangkan lembar kerja anak digunakan untuk melihat peningkatan kreativitas seni lukis anak menggunakan finger painting. Berdasarkan analisis hasil dan pembahasan diketahui bahwa melalui kegiatan finger painting dapat meningkatkan kreativitas seni lukis anak kelompok bermain.yang dapat dilihat dari peningkatan kemampuan kreativitas seni lukis anak dan aktivitas belajar anak, untuk kemampuan kreativitas seni lukis anak, siklus satu 63,,07% dan siklus dua 89,23% mengalami peningkatan mencapai 26,16% sedangkan untuk aktivitas belajar anak siklus satu 65% dan siklus dua 89,23% mengalami peningkatan 24,23%. Begitu juga dengan aktivitas guru dalam merancang pembelajaran pada siklus satu mendapat skor 47 sedangkan disiklus dua mendapat skor 63. Untuk kemampuan guru melaksanakan pembelajaran pada siklus satu mendapat sekor 70 sedangkan pada siklus dua mencapai 119 dengan katagori sangat baik.

Actions (login required)

View Item