PENINGKATAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MELALUI LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR. (PTK Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas VA SD Negeri 45 Kota Bengkulu).

Wulandari, , Putri utami and Wurjinem, Wurjinem and Ansyori , Gunawan (2012) PENINGKATAN KUALITAS PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MELALUI LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR. (PTK Pada Mata Pelajaran IPS Di Kelas VA SD Negeri 45 Kota Bengkulu). Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UNIB.

Text Skripsi Putri Utami Wulandari.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (17MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan di kelas VA SD Negeri 45 Kota Bengkulu, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan menggunakan model PBL melalui lingkungan sebagai sumber belajar. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Instrumen yang digunakan terdiri dari lembar observasi guru dan siswa, pengamatan afektif dan psikomotor. Data tes dianalisis dengan menggunakan rata- rata nilai dan persentase ketuntasan belajar klasikal. Dari analisis data menunjukkan pada siklus I diperoleh nilai rata-rata skor observasi guru sebesar 35,25 dengan kriteria baik, pada siklus II meningkat menjadi 42,75 dengan kriteria baik. Pada siklus I diperoleh nilai rata-rata skor observasi siswa sebesar 34,75 dengan kriteria cukup, pada siklus II meningkat menjadi 43,5 dengan kriteria baik. Hasil analisis ketuntasan belajar secara klasikal pada siklus I sebesar 54,28% dengan nilai rata-rata 63,28 pada siklus II meningkat menjadi 74,28% dengan nilai rata-rata meningkat menjadi 73,42. Untuk pengamatan afektif pada siklus I dengan perolehan kategori baik sebanyak 10 siswa dengan rata-rata skor 11,11 termasuk dalam kategori cukup dan pada siklus II meningkat mencapai 24 siswa dengan rata-rata 13,02 dengan kategori baik. Demikian pula untuk pengamatan psikomotor pada siklus I dengan perolehan kategori baik sebanyak 18 siswa dengan rata-rata skor 9,90 termasuk dalam kriteria cukup, dan pada siklus II meningkat sebanyak 30 siswa dengan rata-rata 10,88 dengan kategori baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Penerapan model Probelm Based Learning (PBL) melalui lingkungan sebagai sumber belajar dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil belajar siswa (PTK pada mata pelajaran IPS kelas VA SD Negeri 45 Kota Bengkulu).

Actions (login required)

View Item