IMPLEMENTASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TINDAKAN KEPERAWATAN (Studi Deskriptif Kualitatif di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu )

Alina, Maitis and Slamet, Widodo and Trisna, Murni (2009) IMPLEMENTASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TINDAKAN KEPERAWATAN (Studi Deskriptif Kualitatif di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu ). Masters thesis, Fakultas Ekonomi.

[img] Text
FE-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu, merupakan Rumah Sakit Rujukan tertinggi di Propinsi Bengkulu,dengan type B Pendidikan, seharusnya tidak boleh ada kekeliruan atau kelalaian dalam melaksanakan perawatan terhadap pasien, agar pelayanan yang diberikan kepada pasien lebih baik. harus berpedoman pada Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan keperawatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan Observasi, dan wawancara, terhadap perawat pelaksana bangsal rawat inap kelas 3 (tiga) tentang penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan keperawatan, serta melakukan wawancara dengan Manajemen, Komite Keperawatan, Supervisor. Kemudian dilanjutkan dengan dilakukan pengecekan fasilitas peralatan sebagai sarana penunjang dalam memberikan pelayanan baik, kepada pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Bengkulu. Sudah menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan keperawatan, namun dalam hal pelaksanaannya, masih ada sebagian tenaga perawat pelaksana yang belum melaksanakannya. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara bahwa perawat kurang paham, belum ada kemauan untuk mempelajari apa yang dimaksud dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan keperawatan, fasilitas pendukung dalam pelayanan perawatan masih dalam keadaan kurang, serta kurang terlaksananya pengawasan secara rutin dari pihak komite keperawatan dan, supervisor. Upaya manajemen belum maksimal sehingga angka infeksi plebitis mencapai : 0,23 %, yang seharusnya tidak boleh terjadi (0 %). Kesimpulan penelitian adalah bahwa Implementasi penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan keperawatan, telah dilaksanakan, namun dalam pelaksanaannya belum dilaksanakan dengan sempurna, pengawasan masih kurang serta fasilitas pendukung kurang memadai. Disarankan kepada manajemen, perlu diadakan pengawasan terstruktur dan dilaksanakan secara rutin, melengkapi fasilitas sarana penunjang pelayanan perawatan, melaksanakan pelatihan tekhnis bagi tenaga perawat pelaksana, serta meningkatkan kesejahteraan para perawat, terutama perawat pelaksana yang bertugas pada sore dan malam hari. Untuk peneliti lain supaya dapat melanjutkan penelitian ini pada subjek yang lain.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Postgraduate Program > Magister Manajemen
Depositing User: 012 Adek Adek
Date Deposited: 23 Dec 2013 11:41
Last Modified: 23 Dec 2013 11:41
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/5428

Actions (login required)

View Item View Item