STRATEGI PEMASARAN BENIH PADI PT. PERTANI (PERSERO) CAB. PEMASARAN BENGKULU

Muslih, Muslih and Lizar , Alfansi and Ferry, Tema Atmaja (2009) STRATEGI PEMASARAN BENIH PADI PT. PERTANI (PERSERO) CAB. PEMASARAN BENGKULU. Masters thesis, Fakultas Ekonomi.

Text Muslih Tesis ok FE-2.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (2MB)

Abstract

Perkembangan pemasaran benih padi produksi PT Pertani (Persero) di Propinsi Bengkulu pada saat ini masih rendah jika dibandingkan potensi areal persawahan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi bauran pemasaran benih padi yang dijalankan selama ini, kondisi persaingan industri benih padi saat ini dan merekomendasikan strategi yang sebaiknya diterapkan oleh perusahaan agar dapat mencapai visi-misinya dan meningkatkan daya saingnya. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu literatur-literatur berupa buku, majalah, Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) laporan rugi laba perusahaan dan tulisan lain yang berkaitan dengan permasalahan. Untuk menganalisis dilakukan dengan analisis SWOT. Lingkungan intern berupa kekuatan (strength) dan kelemahan (weaknesses) perusahaan, sedangkan lingkungan ekstern berupa kesempatan (opportunities) dan ancaman (threat) yang di hadapi perusahaan. Setelah analisis dilakukan maka dirumuskan strategi terbaik yang harus dilakukan oleh perusahaan dalam hal segmentasi, targeting, positioning dan marketing mix (produck, price, place dan promotion). Beberapa kelemahan produk yang ada antara lain kemasan kurang kokoh , pelabelan kurang lengkap, merk tidak fokus dan kurangnya promosi juga dirasakan sebagai penyebab kurang optimalnya penjualan selama ini. Penyebab lainnya adalah adanya produk substitusi. Saat ini dua perusahaan yang memproduksi benih padi yang relatif cukup besar adalah PT Pertani dan PT Sang Hyang Seri, belum ada perusahaan besar lain yang tertarik untuk memproduksi produk ini, yang ada adalah koperasi/kelompok tani dan Balai Benih milik Pemerintah yang ada di setiap propinsi. Untuk meningkatkan penjualan dan daya saing maka PT Pertani perlu melakukan segmentasi, targeting dan posisioning yang jelas terhadap produknya. Bauran pemasaran yang harus dilakukan antara lain perlunya penggantian merk dengan nama bukan nama perusahaan, perbaikan kemasan dan penyempurnaan label. Harga pada umumnya cukup bersaing tetapi bukan yang terendah sehingga diperlukan penekanan harga pokok sehingga harga jual menjadi lebih rendah. Disamping hal-hal di atas maka perlu didukung dengan promosi yang gencar. Usaha lain yang perlu dilakukan adalah differensiasi yaitu merilis produk premium dengan kualitas yang lebih baik dan harga yang lebih tinggi. Penerapan sistem bundling dengan pupuk dan pestisida juga perlu dilakukan untuk memacu penjualan.

Actions (login required)

View Item