ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI, EFISIENSI ALOKATIF DAN PEMASARAN USAHATANI IKAN NILA DENGAN SISTEM KERAMBA JARING APUNG DI KEL. SIOGUNG-OGUNG KEC. PANGURURAN KAB. SAMOSIR SUMUT

Veronika, Elli and M., Nurung and Indra, Cahyadinata (2007) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PRODUKSI, EFISIENSI ALOKATIF DAN PEMASARAN USAHATANI IKAN NILA DENGAN SISTEM KERAMBA JARING APUNG DI KEL. SIOGUNG-OGUNG KEC. PANGURURAN KAB. SAMOSIR SUMUT. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

	Text I,II,III-ELI-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (187kB)
	Text IV,V,VI-ELI-FP.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (199kB)

Abstract

Pembangunan subsektor perikanan mempunyai prospek yang cukup besar untuk menjadi suatu kegiatan ekonomi yang penting dan strategis, selama ini pemanfatan perairan umum dalam bidang perikanan lebih mengarah pada penangkapan saja, yang mengakibatkan rusaknya kelestarian perairan umum tersebut. Untuk itu pembudidayaan perikanan khususnya ikan air tawar perlu ditingkatkan, karena selain meningkatkan produksi kelestaarian perairan umum juga bisa dijaga. Usaha budidaya ikan tawar dengan sistem keramba jaring apung merupakan salah satu pola pemeliharaan ikan diperairan umum yang cukup tinggi dalam menghasilkan produksi. Keramba jaring apung adalah wadah berupa kantong jaring yang letaknya terapung di permukaan air, penyebab wadah ini terapung karena disanggah oleh pengapung yang dapat berupa drum, agar dapat berfungsi wadah ini dikaitkan pada sebuah rakit berbentuk bujur sangkar atau persegi panjang. Ikan nila merupakan salah satu jenis ikan yang sesuai untuk di budidayakan dengan sistem ini. Karena selain mudah beradaptasi produksinyapun mempunyai harga yang cukup tinggi dipasar. Sistem pemasaran ikan juga berpengaruh terhadap keputusan petani dalam melakukan usaha atau meningkatkan produksi. Panjang pendeknya saluran pemasaran juga berpengaruh terhadap pendapatan yang akan diperoleh petani. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 10 – 26 Oktober 2006 di Kelurahan Siogung-ogung Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir Sumatra Utara. Lokasi penelitian ditentukan dengan sengaja dan penentuan responden petani dengan metode simple random sampling dan untuk responden lembaga pemasaran menggunakan metode penelusuran. Untuk melihat pengaruh faktor-faktor produksi (luas keramba, jumlah bibit, pakan pokok, pakan tambahan, tenaga kerja) terhadap produksi menggunakan analisis fungsi produksi Coob-Douglass . Untuk melihat efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi digunakan analisis efisiensi alokatif dan analisis marjin pemasaran digunakan untuk menghitung marjin pemasaran dan analisis deskriptif digunakan untuk melihat saluran pemasaran. Berdasarkan hasil uji statistik dengan membandingkan t-hitung dengan t- tabel diperoleh luas keramba, jumlah bibit, dan pakan pokok berpengaruh nyata terhadap peningkatan produksi. Berdasarkan analisis efisiensi alokatif didiperoleh luas keramba, dan tenaga kerja belum mencapai efisiensi alokatif dimana nilai NPMx< 1, sedangkan jumlah bibit dan pakan tambahan tidak efisien secara alokatif dimana NPMx ,<1 dan jumlah pakan pokok sudah mendekati efisien. Marjin pemasaran di pedagang pengumpul Rp. 500 dengan total biaya pemasaran yang dikeluarkan Rp. 278,36 dan marjin pemasaran di pedagang pengecer Rp. 1000 dengan total biaya pemasaran Rp. 214, 64.

Actions (login required)

View Item