SISTEM AGRIBISNIS PADI SAWAH BERBASIS MODAL SOSIAL (Studi kasus di Kelurahan Kemumu Kecamatan Kota Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara)

Sari, Ria Purnama and Agus, Purwoko and M., Zulkarnain Y. (2007) SISTEM AGRIBISNIS PADI SAWAH BERBASIS MODAL SOSIAL (Studi kasus di Kelurahan Kemumu Kecamatan Kota Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara). Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
I,II,III-RIA-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (194kB)
[img] Text
IV,V,VI-RIA-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (385kB)

Abstract

Hubungan petani dengan lembaga-lembaga pertanian membantu mereka dalam melakukan aktivitas produksi padi sawah. Hubungan tersebut membentuk suatu jaringan sosial yang melibatkan kepercayaan antar mereka. Kepercayaan akan memudahkan terjalinnya kerjasama. Kepercayaan merupakan elemen esensial dari modal sosial, yang menolong memelihara struktur dan imej komunitas. Selain kepercayaan juga dibutuhkan norma atau aturan yang dapat akan membatasi mereka dan mengendalikan tingkah laku mereka sehingga hubungan yang terjalin dapat berlangsung lama. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengkaji secara mendalam mengenai modal sosial berdasarkan aspek-aspek hubungan saling kepercayaan (trust), norma-norma (shared norms) dan jaringan sosial (social networking) yang ada dalam sistem agribisnis padi sawah di Kelurahan Kemumu Kecamatan Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara. Informan penelitian diambil dengan purposive kemudian analisis data dilakukan dengan analisis kualitatif. Sumber informasi didapatkan dari informan. Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi penelitian. Berdasarkan hasil penelitian ternyata terdapat modal sosial dalam hubungan petani dengan lembaga-lembaga pertanian yang ada di Kelurahan Kemumu Kecamatan Kota Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara. Modal Sosial tersebut berpengaruh pada kegiatan agribisnis padi sawah. Jaringan sosial yang terbentuk dari hubungan petani dengan lembaga pertanian berlandaskan kepercayaan dimana aturan dan norma menjaga agar hubungan tetap berjalan dengan baik. Modal sosial yang digunakan secara tepat akan mendukung kegiatan agribisnis namun bila modal sosial digunakan cara tidak tepat maka akan menghambat kegiatan agribisnis. Modal sosial yang mendukung kegiatan agribisnis adalah kepercayaan yang dapat menguntungkan kedua belah pihak, toleransi diberikan dengan pertimbangan yang dapat diterima oleh semua pihak namun dengan konsekuensi yang harus diterima, kepemimpinan yang bersedia mendengarkan dan menyelesaikan masalah yang dihadapi anggotanya dan setiap keputusan untuk kepentingan bersama diputuskan berdasarkan mufakat bersama serta aturan yang dijalankan dengan benar. Modal sosial yang menghambat kegiatan agribisnis adalah toleransi dan aturan yang hanya menguntungkan salah satu pihak

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: 013 Rizky Septika Utami
Date Deposited: 31 Dec 2013 09:56
Last Modified: 31 Dec 2013 09:56
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/5925

Actions (login required)

View Item View Item