PENERAPAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DI KELAS VII C MTsN 2 KOTA BENGKULU

Hoiriah, Hoiriah and Susanta, Agus and Fachruddin, M. (2007) PENERAPAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DI KELAS VII C MTsN 2 KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIB.

[img] Text
IV,V-HOI-FKIP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)
[img] Text
I,II,III-HOI-FKIP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Untuk mengetahui cara mengefektifkan penggunaan model investigasi kelompok sehingga hasil belajar siswa meningkat, 2) Untuk mengetahui cara mengaktifkan siswa dalam pembelajaran matematika yang menerapkan model investigasi kelompok, 3) Untuk mengetahui cara meningkatkan respon siswa yang pembelajarannya dengan menerapkan model investigasi kelompok. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII C MTsN 2 Kota Bengkulu Tahun Ajaran 2006/2007 yang ketuntasan belajarnya belum tercapai. Jenis Penelitian adalah PTK. Langkah-langkah penelitian merupakan kegiatan berulang yang terdiri dari perencanaan tindakan → pelaksanaan tindakan → observasi → refleksi → rencana tindakan selanjutnya. Pengumpulan data menggunakan tes, lembar observasi dan angket. Untuk mengefektifkan penggunaan model investigasi kelompok, dengan cara : Memberikan motivasi, guru menunjuk langsung kelompok yang akan melakukan presentasi, semua siswa diharuskan mencatat hal-hal yang dianggap penting, memberikan sangsi kepada kelompok siswa yang tidak mengerjakan tugas, menanyakan kesulitan siswa, dan meminta siswa yang mencontek untuk mengerjakan soal ke depan. Nilai rata-rata pada siklus I meningkat 1.17 dari tes awal dan ketuntasan belajar meningkat dari 0% menjadi 25.71 %. Nilai rata-rata pada siklus II meningkat 1,3 dari siklus I dan ketuntasan belajar meningkat dari 25,71% menjadi 60%. Pada siklus III nilai rata-rata pada siklus III meningkat 0,57 dari siklus II dengan ketuntasan belajar meningkat dari 60% menjadi 82,86 %.Untuk meningkatkan keaktifan siswa, dengan cara : Menanyakan kesulitan siswa, memberikan informasi secara lisan, siswa mencatat hasil penyelidikan., Meminta siswa maju ke depan menjelaskan hasil jawaban soal latihan kelompoknya, dan memberikan pujian. keaktifan siswa selama melakukan pengajaran model investigasi kelompok pada siklus I termasuk dalam kriteria cukup dengan skor 20, pada siklus II termasuk dalam kriteria baik dengan skor 22, dan pada siklus III termasuk dalam kriteria baik dengan skor 27.Untuk meningkatkan respon siswa, yaitu guru melakukan pengajaran dengan melakukan pendekatan kepada siswa. Pada siklus I 31.43% siswa dengan respon sangat senang dan 68.57% dengan respon senang, pada siklus II 62.86% siswa dengan respon sangat senang dan 37.14% dengan respon senang, Pada siklus III 74.29 % siswa dengan respon sangat senang dan 25.71% dengan respon senang.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Faculty of Education > Department of Mathematics Education
Depositing User: Miss Goklasni Manullang
Date Deposited: 03 Jan 2014 09:01
Last Modified: 03 Jan 2014 09:01
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/6061

Actions (login required)

View Item View Item