SUBSTITUSI NITROGEN ANORGANIK DENGAN BAHAN ORGANIK DARI GULMA Wedelia trilobata PADA SAWI

Four, Dwi Meighty and Uswatun , Nurjanah and Nanik , Setyowati (2007) SUBSTITUSI NITROGEN ANORGANIK DENGAN BAHAN ORGANIK DARI GULMA Wedelia trilobata PADA SAWI. Undergraduated thesis, Fakultas Pertanian UNIB.

[img] Text
I,II,III-DWI-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (299kB)
[img] Text
IV,V-DWI-FP.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (131kB)

Abstract

Sayuran merupakan sumber vitamin, mineral dan serat yang dibutuhkan manusia. Sawi (Brassica chinensis L. Coss) adalah salah satu jenis sayuran yang dikonsumsi daunnya untuk sayur, lalap maupun asinan. Tingkat keberhasilan dalam budidaya tanaman sawi sangat dipengaruhi oleh kondisi tanah yang optimum bagi pertumbuhan tanaman. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mendapatkan kondisis tersebut adalah dengan pemupukan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan paket pemupukan Wedelia trilobata dan kombinasi pupuk urea yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil sawi. W. trilobata digunakan substitusi N dari urea. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2006 sampai Januari 2007 di Rumah Kawat Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu, Bengkulu. Rancangan yang digunakan yaitu Acak Lengkap (RAL) satu faktor yaitu paket dosis N kombinasi W. trilobata dengan urea yaitu dosis W. trilobata 100%+ 0% pupuk Urea (1,84 g N /polybag), W. trilobata 75% + 25% pupuk Urea (1,38 g N + 0,64 g N/polybag), W. trilobata 50% + 50% pupuk Urea (0,92 g N+ 0,92 g N /polybag), W. trilobata 25% + 75% pupuk Urea (0,46 g N + 1,3 g N/polybag), W. trilobata 0% + 100% pupuk Urea (1,84 g N/polybag). Pada 1 dan 4 mst daun sawi terpanjang dihasilkan oleh perlakuan 100% Wedelia trilobata yaitu 7,6 cm dan 20,5 cm dan terendah oleh perlakuan 100% urea yaitu 6,1 cm dan 11,5 cm. Hasil ini meningkat sebesar 23,0% dan 77,2% pada 1 dan 4 mst dibandingkan hanya dipupuk urea. Pada 1, 2 dan 4 mst jumlah daun sawi tertinggi dihasilkan oleh perlakuan 100% W. trilobata yaitu 5,0 helai; 4,5 helai dan 8,0 helai dan terendah oleh perlakuan 100% urea yaitu 3,0 helai; 3,3 helai dan 4,3 helai. Hasil ini meningkat sebesar 69,6%; 35,6% dan 86,1% pada 1, 2 dan 4 mst dibandingkan hanya dipupuk urea. Pada 4 mst luas daun sawi tertinggi dihasilkan oleh perlakuan 100% W. trilobata yaitu 295,93 dan terendah oleh perlakuan 100% urea yaitu 61,26. Hasil ini meningkat sebesar 383,01% dibandingkan hanya dipupuk urea. Sedangkan pada 3 mst tingkat kehijauan daun sawi tertinggi dihasilkan oleh perlakuan 100% urea yaitu 32,97 dan terendah oleh perlakuan 100% W. trilobata yaitu 26,26. Hasil ini menurun sebesar 20,3% dibandingkan hanya dipupuk urea. Substitusi pupuk urea dengan bahan organik W. trilobata sampai 100% tidak berpengaruh terhadap berat tanaman sawi. Dibutuhkan penelitian serupa untuk pengamatan sifat fisik dan biologis tanah.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agronomy
Depositing User: 013 Rizky Septika Utami
Date Deposited: 03 Jan 2014 10:34
Last Modified: 03 Jan 2014 10:34
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/6078

Actions (login required)

View Item View Item