PERJANJIAN MULTILEVEL MARKETING TUPPERWARE DITINJAU DARI HUKUM ISLAM

Anggrainy Zoneka Putri , Yenny and Nursulistyo, Nursulistyo and Darudin, Darudin (2013) PERJANJIAN MULTILEVEL MARKETING TUPPERWARE DITINJAU DARI HUKUM ISLAM. Undergraduated thesis, Fakultas Hukum.UNIB.

	Text I,II,III,III-13-yen-FH.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)
	Text IV,V,VI,LAMP,III-13-yen-FH.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)

Abstract

Multilevel Marketing sekarang telah banyak berkembang di Indonesia. Masyarakat pada umumnya memerlukan pengetahuan yang memadai mengenai Multilevel Marketing, bentuk perjanjiannya, sistem jaringan yang diterapkan sesuai atau tidak dengan syariat hukum Islam agar tidak salah dalam memilih MLM. Salah satu Multilevel Marketing ini adalah Tupperware. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui dan menganalisi jenis perjanjian yang digunakan dalam sistem Multilevel Marketing (MLM) Tupperware, 2) Untuk mengetahui dan menganalisis seperti apa hubungan hukum yang terjadi antara pihak-pihak yang ada didalam perusahaan Multilevel Marketing Tuppeware, 3) Untuk mengetahui dan menganalisis perjanjian Multilevel Marketing (MLM) Tupperware menurut hukum Islam. Jenis penelitian ini adalah penelitian empiris sedangkan metode pengumpulan bahan hukum yang digunakan adalah wawancara. Hasil dari penelitian ini secara garis besar yaitu pertama jenis perjanjian yang digunakan dalam (MLM) Multilevel Marketing Tuppeware antara pihak perusahaan dengan anggota termasuk dalam perjanjian kerja yang berbentuk tertulis. Kedua, hubungan hukum yang terjadi antara pihak-pihak yang ada di dalam Perusahaan Multilevel Marketing Tupperware merupakan hubungan antara anggota tingkatan atas dengan tingkatan bawah, yaitu Konsultan-Team Captain-Manager-Group Manager hanya sebagai jaringan saja. Sistem jaringan seperti ini diharuskan karena sudah ditetapkan oleh perusahaan Tupperware pusat. Ketiga, Multilevel Marketing Tuperware menurut hukum Islam termasuk dalam akad murabahah karena perjanjian dalam perusahaan Tupperware adalah penjualan produk/barang antara distributor dengan anggota. Anggota yang menjualkan/memasarkan produk/barang kepada masyarakat/konsumen.

Actions (login required)

View Item