STUDI PENGARUH FRAKSI VOLUME DAN SUSUNAN SERAT TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN BENDING PADA MATERIAL KOMPOSIT BERPENGGUAT SERAT PANDAN LAUT (PANDANUS TECTORIUS)

Kurniawanto, Dwi and Hendri , Hestiawan and Zuliantoni, Zuliantoni (2013) STUDI PENGARUH FRAKSI VOLUME DAN SUSUNAN SERAT TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN BENDING PADA MATERIAL KOMPOSIT BERPENGGUAT SERAT PANDAN LAUT (PANDANUS TECTORIUS). Undergraduated thesis, Fakultas Teknik Universitas Bengkulu.

[img] Text (Thesis)
I,II,III,1-13-dwi-FT.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)
[img] Text (Thesis)
IV,V,LAMP,1-13-dwi-FT.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (8MB)

Abstract

Penggabungan dua macam bahan atau lebih yang mempunyai sifat yang berbeda untuk menghasilkan suatu bahan yang memiliki sifat mekanik yang baik disebut dengan komposit. Komposit tersusun dari serat sebagai penguat dan matriks sebagai bahan pengikatnya. Pengembangan serat pandan laut sebagai penguat material komposit sangat diharapkan karena dari segi ketersediaan bahan baku di alam yang cukup banyak. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh fraksi volume dan susunan serat terhadap kekuatan tarik dan bending pada material komposit berpenguat serat pandan laut (Pandanus Tectorius). Spesimen terdiri dari serat pandan laut dan resin epoxy sebagai pengikatnya yang diberi pengeras (hardener) berupa katalis jenis Methyl Ethyl Ketone Peroxide (MEKPO) dengan metode hand lay-up (pengerjaan di bawah tangan). Bentuk spesimen komposit untuk uji tarik berdasarkan standar ASTM D3039M dan untuk uji bending berdasarkan standar ASTM D790-02. Fraksi volume serat bahan komposit pada penelitian ini adalah 10%, 20%, 30%, dan 40% untuk pengujian tarik, bending dan foto struktur makro. Tegangan tarik tertinggi pada penelitian ini diperoleh pada spesimen dengan fraksi volume serat 40% dan susunan serat lurus yaitu 36.66 MPa sedangkan tegangan tarik terendah diperoleh pada spesimen dengan fraksi volume 10% dan susunan serat acak yaitu 8.29 MPa. Tegangan dan momen bending terbesar diperoleh pada spesimen dengan fraksi volume serat 40% dan susunan serat silang sebesar 131.86 MPa dan 12.02 Nm sedangkan tegangan dan momen bending terendah terjadi pada spesimen dengan fraksi volume 10% dan susunan serat acak sebesar 52.43 MPa dan 4.78 Nm. Hasil foto makro pada spesimen uji tarik dan bending dapat dilihat bahwa patahan yang terjadi merupakan jenis patahan getas (rapuh), karena permukaan patahan relatif rata dan mengkilap. Dari penelitian ini dapat disimpulkan dengan penambahan dan peningkatan fraksi volume serat akan menambah dan meningkatkan kekuatan dari bahan komposit

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Mechanical Engineering
Depositing User: 022 Gofar Ismail
Date Deposited: 03 Oct 2013 10:41
Last Modified: 03 Oct 2013 11:28
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/711

Actions (login required)

View Item View Item