PERANAN PEREMPUAN DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA DENGAN MEMANFAATKAN SUMBERDAYA PERTANIAN

Bertham, Rr. Yudhy Harini and Dwi, Wahyuni Ganefianti and Apri , Andani (2011) PERANAN PEREMPUAN DALAM MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA DENGAN MEMANFAATKAN SUMBERDAYA PERTANIAN. AGRISEP, 10 (1). pp. 139-153. ISSN 1412-8837

[img]
Preview
Text
B10 Peranan Perempuan Dalam Perekonomian Keluarga Dengan Memanfaatkan Sumber Daya Pertanian.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (9MB) | Preview

Abstract

Peranan perempuan di sektor pertanian, khususnya pertanian tanaman pangan, merupakan fakta yang tidak dapat dibantah lagi. Petani perempuan pada umumnya bekerja untuk kegiatan yang menyita waktu namun pekerjaan tersebut umumnya memberikan kontribusi bagi peningkatan kemampuan ekonomi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan-alasan perempuan memutuskan untuk bekerja sebagai petani, mengetahui pemahaman perempuan dalam pemanfaatan sumber daya pertanian, dan mengetahui seberapa besar peranan wanita dalam membantu peningkatan perekonomian keluarga. Metode penentuan responden yang digunakan pada penelitian ini ialah metode sensus yaitu metode pencacahan langsung dan lengkap, berjumlah 100 orang. Analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan analisis kontribusi pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan-alasan perempuan memilih bekerja sebagai petani diantaranya ialah (i) keinginan membantu suami dalam menambah penghasilan keluarga yang didorong oleh faktor beban tanggungan keluarga yang juga semakin besar, (ii) mencari pengalaman, dan (iii) dirasakan adanya tanggung jawab bersama antara perempuan dan laki-laki. Responden menyatakan bahwa pemahaman tentang pertanian pada diri perempuan hanya sebatas bagaimana cara bercocok tanam dan menghasilkan. Responden juga menyatakan belum memahami cara bertani yang lestari dan memperhatikan lingkungan dengan sistem pertanian organik. Kontribusi pendapatan perempuan petani terhadap pendapatan keluarga pada umumnya adalah sedang, dengan kisaran kontribusi 40% – 59% dari total penghasilan keluarga. Kondisi ini bisa menjadi kekuatan perempuan untuk ikut serta dalam pengambilan keputusan dalam rumah tangganya. Sehingga keberadaan perempuan dalam keluarga menjadi lebih penting dan dihargai.

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Soil Science
Depositing User: 001 Bambang Gonggo Murcitro
Date Deposited: 15 Apr 2014 09:12
Last Modified: 15 Apr 2014 09:12
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/7591

Actions (login required)

View Item View Item