FRAME BERITA UTAMA KASUS AGUSRIN M NADJAMUDDIN PADA HALAMAN MUKA DI SURAT KABAR HARIAN RAKYAT BENGKULU DAN BENGKULU EKSPRESS

Hasibuan, Naga Tondi and Mas, Agus Firmansyah and Dwi, Aji Budiman (2013) FRAME BERITA UTAMA KASUS AGUSRIN M NADJAMUDDIN PADA HALAMAN MUKA DI SURAT KABAR HARIAN RAKYAT BENGKULU DAN BENGKULU EKSPRESS. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.

[img] Text (Thesis)
I,II,III,1-13-nag-FS.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)
[img] Text (Thesis)
IV,V,VI,LAMP,1-13-nag-FS.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (18MB)

Abstract

Fame sebuah berita berkaitan dengan bagaimana realitas pada sebuah peristiwa dikonstruksi oleh wartawan dan redaksi dalam proses produksi berita, sehingga menghasilkan realitas baru dalam bentuk teks berita. Teks berita menggambarkan bagaimana realitas pada sebuah peristiwa disusun, dituliskan, dikisahkan dan ditekankan dengan cara tertentu oleh media. Sebuah peristiwa yang besar akan menjadi menarik untuk diliput oleh media, Apalagi jika peristiwa tersebut berkaitan dengan kepala daerah seperti kasus Agusrin M Nadjamuddin. Kasus tersebut tentunya menjadi sangat menarik terlebih jika media menempatkannya menjadi berita utama. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana wartawan mengkonstruksi realitas pada peristiwa kasus Agusrin M Nadjamuddin menjadi realitas dalam bentuk teks berita pada halaman muka di suratkabar harian rakyat Bengkulu dan Bengkulu Ekspress. Penelitian ini menggunakan metode analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M Koscki, yakni menganalisis bagaimana teks berita kasus Agusrin M Nadjamuddin dibingkai oleh surat kabar dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data diperoleh dari melakukan analisis terhadap teks berita kasus Agusrin M Nadjamuddin serta melakukan wawancara dengan informan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rakyat Bengkulu dan Bengkulu Ekspress sama-sama menghadirkan lebih banyak narasumber yang mendukung pihak terdakwa sementara narasumber yang mendukung pihak JPU hanya 1 narasumber dihadirkan oleh Rakyat Bengkulu sedangkan Bengkulu Ekspress tidak sama sekali. Harian Rakyat Bengkulu mengisahkan kasus Agusrin denganmenempatkan argumen dari narasumber untuk memperkuat fakta yang ditonjolkan.Harian Bengkulu Ekspress mengisahkan kasus Agusrin dengan memberikan argumen pada fakta-fakta dari narasumber yang mendukung Agusrin. Surat Kabar RakyatBengkulu menonjolkan fakta-fakta mengenai dakwaan JPU mengada-ada atau errorin persona, menonjolkan tudingan Agusrin terhadap lawan politik pilkadanya, dan menonjolkan jawaban Agusrin atas tuduhan suap hakim. Kemudian mengaburkan fakta mengenai surat tanda tangan asli Agusrin dan mengaburkan 12 tuduhan ICW.Harian Bengkulu Ekspress menonjolkan dukungan pendukung Agusrin, menonjolkan keputusan hakim membebaskan Agusrin, menonjolkan penilaian Agusrin atastuntutan JPU dan menonjolkan komentar Agusrin terkait tuduhan suap. Kemudian menyamarkan surat dengan tanda tangan asli Agusrin, menyamarkan isi kesaksian dari para saksi yang dihadirkan dipersidangan dan menyamarkan 12 tuduhan ICW.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Social & Politics Science > Department of Communication
Depositing User: 001 Bambang Gonggo Murcitro
Date Deposited: 06 Oct 2013 11:39
Last Modified: 06 Oct 2013 11:39
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/790

Actions (login required)

View Item View Item