PERKAWINAN AKIBAT MELAKUKAN CEMPALO ZINA DITINJAU DARI PERATURAN DAERAH ADAT KOTA BENGKULU NOMOR 29 TAHUN 2003 DAN MENURUT HUKUM ISLAM

Imammuddin, Khairul and Dahwal, Sirman and Herlambang, Herlambang (2014) PERKAWINAN AKIBAT MELAKUKAN CEMPALO ZINA DITINJAU DARI PERATURAN DAERAH ADAT KOTA BENGKULU NOMOR 29 TAHUN 2003 DAN MENURUT HUKUM ISLAM. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.

[img]
Preview
Archive (Thesis)
IV,V,LAMP,II-14-kha.FH.pdf - Bibliography
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Archive (Thesis)
I,II,III,II-14-kha.FH.pdf - Bibliography
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB) | Preview

Abstract

Zina merupakan salah satu jenis pelanggaran kesusilaan yang mana perbuatan zina ini dilarang menurut Hukum Adat maupun hukum Islam. Namun, perubahan zaman sekarang ini mengakibatkan maraknya perbuatan zina yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan tanpa ikatan perkawinan. Dalam hukum Islam melakukan perbuatan zina oleh laki-laki dan perempuan tanpa adanya perikatan hukumnya haram. Dalam Hukum Adat Kota Bengkulu, perbuatan zina ini dikenal dengan Cempalo Zina. Salah satu contoh kasus cempalo zina terjadi di kelurahan Rawa Makmur Kota Bengkulu. Adapun bentuk penyelesaian cempalo zina ini menurut Hukum Adat Kota Bengkulu diselesaikan dengan Musyawarah Mufakat Rajo Penghulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perkawinan akibat cempalo zina dan akibat hukumnya ditinjau dari Hukum Adat dan hukum Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang langsung mengarahkan pada keadaan dan pelaku-pelaku dari keadaan tersebut tanpa mengurangi unsur-unsur yang ada di dalamnya. Dari hasil penelitian ini diketahui pelaksanaan perkawinan akibat cempalo zina menurut Hukum Adat Kota Bengkulu dilaksanakan pada hari terjadinya perbuatan cempalo zina tersebut, dengan tujuan untuk memberikan efek jera terhadap pelaku. Adapun anak yang dilahirkan dari perkawinan akibat cempalo zina, secara Hukum Adat dikenal dengan anak haram dan hanya memiliki hubungan perdata dengan ibunya saja hingga adanya pengakuan dari bapaknya.

Item Type: Thesis (Undergraduated)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: 023 Dody Sahdani
Date Deposited: 10 Oct 2014 10:14
Last Modified: 10 Oct 2014 10:49
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/8852

Actions (login required)

View Item View Item