Sidiq, Julian and Karo, Lidia BR and Utami, Ria Anggraeni (2014) PERSEPSI APARAT PENEGAK HUKUM MENGENAI PERTANGGUNGJAWABAN MASYARAKAT YANG MAIN HAKIM SENDIRI TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA YANG MENINGGAL DUNIA DI KOTA BENGKULU. Undergraduated thesis, Universitas Bengkulu.
|
Archive (Thesis)
I,II,III,II-14-jul.FH.pdf - Bibliography Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (5MB) | Preview |
|
|
Archive (Thesis)
IV,V,LAMP,II-14-jul.FH.pdf - Bibliography Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (5MB) | Preview |
Abstract
Perbuatan main hakim sendiri adalah fakta yang sering ditemui di masyarakat Indonesia. Ditempat keramaian seringkali menjadi tempat dimana sering ditemukan tindakan main hakim sendiri oleh masyarakat, namun masyarakat yang melakukan perbuatan main hakim sendiri tidak dipertanggungjawabkan perbuatannya sehingga tujuan penulis melakukan penelitian adalah untuk mendapatkan informasi tentang persepsi aparat penegak hukum mengenai pertanggung jawaban perbuatan masyarakat yang main hakim sendiri terhadap pelaku tindak pidana yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia di Kota Bengkulu dan untuk memperoleh pengetahuan lebih mendalam tentang upaya yang dilakukan aparat penegak hukum untuk menanggulangi perbuatan masyarakat yang main hakim sendiri. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum empiris dengan sumber data yang digunakan adalah data primer dengan mengadakan wawancara terhadap Hakim, Advokat, Jaksa, serta Polisi dan data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan dengan membaca sumber – sumber yang berkaitan dengan permasalahan penelitian. Selanjutnya data diedit, disusun serta dianalisis dengan metode deduktif dan induktif dan kemudian disusun dalam bentuk skripsi. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat yang melakukan perbuatan main hakim sendiri yang mengakibatkan korban meninggal dunia termasuk kedalam perbuatan pidana dan melanggar Hak Asasi Manusia dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Pertanggungjawaban yang diberikan kepada masyarakat yang melakukan perbuatan main hakim sendiri harus sesuai dengan perbuatan yang dilakukan oleh masing – masing individu, Upaya yang dilakukan aparat penegak hukum untuk menanggulangi perbuatan masyarakat yang main hakim sendiri terhadap pelaku tindak pidana yang mengakibatkan pelaku meninggal dunia di Kota Bengkulu terhadap perbuatan main hakim sendiri secara keseluruhan adalah dengan cara Preventif dan Represif.
Item Type: | Thesis (Undergraduated) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | 023 Dody Sahdani |
Date Deposited: | 10 Oct 2014 10:34 |
Last Modified: | 10 Oct 2014 10:47 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/8854 |
Actions (login required)
View Item |