ANALISIS DAN PEMETAAN DISTRIBUSI KEJADIAN PETIR DI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2009-2012

Aminah, Siti and Arif, Ilmul Hadi and Irkhos, Irkhos (2013) ANALISIS DAN PEMETAAN DISTRIBUSI KEJADIAN PETIR DI PROVINSI BENGKULU TAHUN 2009-2012. Undergraduated thesis, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

	Text (Thesis) I,II,III,1-13-sit.FM.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)
	Text (Thesis) IV,V,LAMP,1-13-sit.FM.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan distribusi kejadian petir di Provinsi Bengkulu dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengarui kejadian petir pada masing-masing Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu. Data yang digunakan berasal dari BMKG Kepahiang Propinsi Bengkulu selama kurun waktu 4 tahun (2009-2012). Data diolah dengan menggunakan program Microssoft Excel dan Arc View GIS 3.3. Data yang telah diolah disajikan dalam bentuk peta sebaran petir yang menggambarkan tingkat kejadian petir pada masing-masing daerah pengamatan. Analisis distribusi menunjukan nilai persentase kejadian hari petir selama 4 tahun 2009-2012 khususnya di Provinsi Bengkulu. Tingkat kejadian petir tertinggi meliputi daerah Bengkulu Utara, Seluma, Rejang Lebong dan Mukomuko. Tingkat kejadian petir sedang meliputi daerah Bengkulu Kota, Bengkulu Tengah, Bengkulu Selatan, Kaur, Kepahiang dan Lebong sekangkan tingkat kejadian petir yang rendah di daerah Enggano. Sedangkan menurut pembagian cluster, cluster yang mempunyai sebaran petir yang tinggi terdapat pada cluster 7. Waktu kejadian petir dari 11 daerah pengamatan menunjukkan bahwa kejadian petir maksimum terjadi pada bulan April-Mei lalu menurun pada bulan berikutnya dan minimum pada bulan Agustus untuk kemudian naik lagi dan maksimum lagi pada bulan Oktober-November lalu turun lagi hingga bulan januari. Adapun faktor yang mempengarui kejadian petir disuatu daerah yaitu bayak terdapat awan comulounimbus dan bentuk topografi suatu daerah.

Actions (login required)

View Item