CARDAMON PRODUCTION UNDER ALBIZIA STANDS

Prasetyo, Prasetyo (2004) CARDAMON PRODUCTION UNDER ALBIZIA STANDS. JIPI, 6 (1). pp. 22-31. ISSN 1411 – 0067

[img]
Preview
Text (Journal)
1JIPI-2004.PDF - Published Version

Download (69kB) | Preview
Official URL: http://faperta.unib.ac.id

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh perbedaan umur tegakan sengon, pemupukan urea dan TSP terhadap pertumbuhan tanaman kapulaga. Penelitian ini meliputi 3 tahap percobaan yang dilakukan pada bulan September 2001 sampai dengan Juli 2003. Penelitian I merupakan survei tentang keadaan lingkungan mikro pada berbagai umur tegakan sengon. Penelitian II adalah percobaan pendahuluan tentang pengaruh naungan terhadap pertumbuhan kapulaga. Percobaan dengan faktor tunggal tingkat naungan buatan yaitu 0, 35 dan 70% yang disusun dalam RAKL dengan 3 ulangan. Penelitian III adalah tentang pengaruh umur tegakan sengon, dosis pupuk Urea dan dosis pupuk TSP terhadap pertumbuhan dan hasil kapulaga. Percobaan faktorial (2x4x3) dengan tiga ulangan disusun dalam RAKL, dengan perlakuan sebagai berikut : (i) umur tegakan sengon terdiri atas : 3 dan 6 tahun; (ii) dosis pupuk N, terdiri atas :0, 50, 100, 150 kg ha-1 ; dan (iii) dosis pupuk P, terdiri atas : 0, 100, dan 200 kg ha-1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (i) Terdapat perbedaan keadaan lingkungan mikro pada umur tegakan sengon yang berbeda, lingkungan dengan naungan lebih tinggi (tanaman sengon umur 6 tahun atau 70 %) menguntungkan bagi pertumbuhan dan hasil kapulaga (2) Pertumbuhan kapulaga di bawah naungan (35% dan 70%) lebih baik dibanding tanpa naungan sama sekali. (3) Pertumbuhan tanaman kapulaga dipengaruhi secara bersama oleh perlakuan naungan maupun dosis pupuk nitrogen (urea) dan fosfor (TSP) setelah umur 4 bulan. (4) Tingkat naungan dan umur tegakan sengon secara tunggal (sendiri) berpengaruh terhadap pertumbuhan kapulaga hingga umur 6-10 bulan. (5) Kombinasi perlakuan naungan 70% atau umur tegakan sengon 6 tahun (intensitas cahaya sekitar 80.57 kkal cm-2 detik-1 ), dengan dosis pupuk urea 100 kg ha- 1 (46 kg N ha-1) dan pupuk TSP 200 kg ha-1 (48 kg P O ha-1) menunjukkan pengaruh terbaik bagi pertumbuhan 2 5 dan hasil tanaman kapulaga. (5) Penggunaan dosis pupuk urea dan TSP hingga dosis 100 kg urea ha-1 dan 100 kg TSP ha-1 mampu meningkatkan hasil tanaman kapulaga (19.95 kg bunga kering ha-1). Kata kunci : kapulaga, naungan dan pupuk

Item Type: Article
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Journal
Depositing User: Users 14 not found.
Date Deposited: 28 Apr 2012 14:28
Last Modified: 28 Apr 2012 14:28
URI: http://repository.unib.ac.id/id/eprint/95

Actions (login required)

View Item View Item