Oktarini, Yesi and Effed , Darta Hadi and Sularsih , Anggarawati (2014) ANALISIS PENGARUH EXPERIENTIAL MARKETING TERHADAP MINAT KUNJUNGAN ULANG PELANGGAN PADA RUMAH CANTIQUE AMANIE KOTA BENGKULU. Masters thesis, Universitas Bengkulu.
Archive (Thesis)
I,II,III,II-14-yes.FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
|
Archive (Thesis)
IV,V,LAMP,II-14-yes.FE.pdf - Bibliography Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons GNU GPL (Software). Download (3MB) |
Abstract
Perkembangan dunia bisnis dewasa ini semakin pesat, persaingan yang semakin ketat menjadi tantangan maupun ancaman bagi pelaku usaha tersebut agar dapat memenangkan persaingan, mempertahankan pasar yang dimiliki dan merebut pasar yang sudah ada. Setiap pelaku bisnis dituntut untuk mempunyai kepekaan terhadap setiap perubahan yang terjadi, serta mampu memenuhi dan menanggapi setiap tuntutan pelanggan yang terus berubah. Industri jasa merupakan industri yang menjual pelayanan kepada konsumennya, sebagai salah satu contoh dari sub- industri jasa adalah industri jasa salon kecantikan. Bagi perusahaan untuk dapat terus bersaing serta dapat memberikan kepuasan kepada pelanggan pihak perusahaan harus memberikan perhatian yang lebih spesifik dalam usaha memaksimalkan kegiatan pemasarannya. Untuk menyikapi persaingan yang semakin ketat tersebut, penciptaan pangalaman tak terlupakan lebih mudah diciptakan salah satunya melalui pendekatan experiential marketing. Konsep ini berusaha mengahadirkan pengalaman yang unik, positif dan mengesankan kepada pelanggan. Experiential marketing dibangun dalam 5 hal yang tercakup dalam Strategic Experiences Modules yaitu: Sense Feel, Think, Act dan Relate dimana Sense dipengaruhi oleh sight, sound, taste dan smell; Feel dipengaruhi oleh emotion dan Feeling; Think dipengaruhi oleh convergent, divergent, surprise, intrigue dan provocation; Act dipengaruhi oleh interaction, action dan lifestyle, Relate dipengaruhi oleh self idealizaion, others dan culture (Schmitt (1999). Penelitian mengenai experiential marketing seperti Yue.et.al., (2007) adanya pengaruh positif antara experiential marketing dan brand loyalty dengan melalui aspek-aspek experiential marketing diantarnya Sense, Feel, Think, Act dan Relate. Schmitt (1999), Andreani (2007), Hamzah (2007), Munson (2001), Pullen (2001), Palupi (2001), Petkus(2004), Hannam (2004); Stenhouse (2003), mengatakan bahwa experiential marketing sangat efektif bagi pemasar untuk membangun brand loyalty melalui aspek aspek Sense, Feel, Think, Act dan Relate. Perusahaan yang ingin menyesuaikan antara harapan yang diinginkan oleh konsumen dengan kenyataan yang diperoleh harus menganalisis dan mengevaluasi pengalaman yang didapat konsumen saat menggunakan atau mengkonsumsi produk atau jasa tersebut. Experiential marketing yang meliputi 1) sense yaitu menstimulasi panca indera konsumen bertujuan untuk diferensiasi, memotivasi konsumen dan menambah nilai pada produk/jasa, 2) feel yaitu menstimulasi perasaan untuk membangun afeksi, 3) Think yaitu membawa pelanggan mampu berpikir lebih mendalam dan kreaktif untuk membangun opini yang baik terhadap Rumah Cantique Amanie, 4) Act yaitu menciptakan pengalaman yang berhubungan dengan pengalaman tubuh, 5) relate yaitu membangun hubungan sosial dengan pelanggan. Penelitian ini dilakukan terhadap 149 pelanggan Rumah Cantique Amanie Bengkulu yang diambil secara purposive sampling. Hasil regresi linier berganda menunjukkan Variabel panca indra (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang (Y) dengan taraf signifikan 5% diperoleh sig. = 0.000 dengan nilai thitung = 3.761 > ttable = 2,576, Artinya dengan adanya peningkatan panca indra (sense), maka minat kunjungan ulang juga akan akan meningkat secara signifikan. Variabel perasan (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang (Y), dengan taraf signifikan 5% diperoleh sig = 0.021 < 0.05 dengan nilai thitung = 2.324 > ttable = 2,576. Artinya dengan adanya peningkatan perasaan (feel), maka minat kunjungan ulang juga akan akan meningkat secara signifikan. Variabel pola pikir (X2) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang (Y), dengan taraf signifikan 5% diperoleh sig = 0.002 < 0.05 dengan nilai thitung = 3,097 > ttable = 2,57. Artinya dengan adanya peningkatan pola pikir (think), maka minat kunjungan ulang juga akan akan meningkat secara signifikan. Variabel aksi (X4) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang (Y) dengan taraf signifikan 5% diperoleh sig = 0.000 < 0.05 dengan nilai thitung = 5,536 > ttable = 2,57Artinya dengan adanya peningkatan aksi (act), maka minat kunjungan ulang juga akan akan meningkat secara signifikan. Variabel pertalian (X5) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang (Y) dengan taraf signifikan 5% diperoleh sig = 0.002 < 0.05 dengan nilai thitung = 3,149 > ttable = 2,57. Artinya dengan adanya peningkatan pertalian (relate), maka minat kunjungan ulang juga akan akan meningkat secara signifikan. Variable Experiential Marketing yaitu panca indra (X1), perasaan (X2), pola pikir (X3), aksi (X4) dan pertalian (X5) secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap variable dependent yaitu minat kunjungan ulang (Y) dengan nilai F hitung > F Tabel ( 165.711>3.14 ) pada df.5 (α =0.05). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebagaimana telah dijelaskan pada bab sebelumnya, beberapa hal yang dapat disimpulkan variabel panca indra (sense) berpengaruh secara signifikan terhadap variabel minat kunjungan ulang pada Rumah Cantique Amanie Bengkulu. Variabel panca indra (sense) mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat kunjungan ulang pada salon dan Spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu dengan Koefisien regresi sebesar 0,240. Hal ini mengandung makna bahwa variabel panca indera (sense) pada salon dan spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu ditingkatkan sebesar 1 unit akan meningkatkan minat kunjungan ulang pelanggan sebesar 24,0 Variabel perasaan (feel) mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat kunjungan ulang pada salon dan Spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu, koefisien regresi variabel perasaan (feel) sebesar 0,249. Hal ini memberikan makna bahwa apabila variabel perasaan (feel) pada salon dan spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu ditingkatkan sebesar 1 unit akan meningkatkan minat kunjungan ulang pelanggan sebesar 24,9. Variabel pola pikir (think) mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat kunjungan ulang pada salon dan Spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu dengan koefisien regresi untuk variabel pola pikir (think) sebesar 0,317. Variabel aksi (act) mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat kunjungan ulang pada salon dan Spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu Koefisien regresi untuk variabel aksi (act) sebesar 0,791. Variabel pertalian (relate) mempunyai pengaruh yang positif terhadap minat kunjungan ulang pada salon dan Spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu dengan koefisien regresi untuk variabel pertalian (relate) sebesar 0,387. Variable Experiential Marketing yaitu panca indra (sense), perasaan (feel), pola pikir (think), aksi (act) dan pertalian (relate) secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap variable minat kunjungan ulang pada Rumah Cantique Amanie Bengkulu dengan nilai Fhitung > FTabel (165.711 > 3.14 ). Berdasarkan hasil penelitian ini seluruh variabel exeperientil marketing berpengaruh terhadap minat kunjungan ulang pelanggan pada salon dan spa Rumah Cantique Amanie, sebaiknya pihak manajemen Rumah Cantique Amanie perlu mempertahankan dan meningkatkan variabel experiential marketing selama ini yang terdiri dari panca indera (sense), perasaan (feel), pola pikir (think), aksi (act) dan pertalian (relate) dalam upaya meningkatkan minat kunjungan ulang pelanggan pada salon dan spa Rumah Cantique Amanie Bengkulu.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Postgraduate Program > Magister Manajemen |
Depositing User: | 023 Dody Sahdani |
Date Deposited: | 14 Nov 2014 03:22 |
Last Modified: | 14 Nov 2014 03:44 |
URI: | http://repository.unib.ac.id/id/eprint/9674 |
Actions (login required)
View Item |