GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG KEPUTIHAN PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 6 KOTA BENGKULU

Sekitar 90% wanita Indonesia berpotensi mengalami keputihan yang
disebabkan karena negara Indonesia yang beriklim tropis, karena hal itu
menyebabkan jamur mudah berkembang biak. Gangguan reproduksi ini masalah
kedua yang terjadi pada wanita setelah gangguan menstruasi. Banyak dampak
negatif yang dapat terjadi jika wanita mengabaikan keputihan, salah satu
dampaknya dapat menjadi penyakit yang serius seperti kanker organ reproduksi.
Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan gambaran pengetahuan tentang
keputihan pada remaja putri di SMA Negeri 6 Kota Bengkulu. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini seluruh siswi SMA Negeri 6 yang berjumlah 480 siswi. Sampel dalam
penelitian berjumlah 144 responden, pengambilan sampel menggunakan teknik
qouta sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan 20 pertanyaan
yang dibagikan melalui google form. Hasil penelitian ini terdapat 49 responden
(34%) berpengetahuan baik, 69 responden (48%) berpengetahuan cukup, dan 26 responden (18%) berpengetahuan kurang. Saran hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan dan referensi dalam melakukan penelitian lebih lanjut tentang keputihan dengan variabel yang berbeda, untuk meningkatkan pengetahuan ini seperti menyelenggarakan penyuluhan oleh pendidikan tentang kesehatan reproduksi khususnya keputihan pada wanita.
.
Kata kunci : pengetahuan, remaja putri, keputihan