UPAYA ORGANISASI MASYARAKAT (ORMAS) PEDULI SOSIAL NASIONAL (PESONA) DALAM MENGEMBALIKAN FUNGSI SOSIAL PECANDU NARKOTIKA PSIKOTROPIKA DAN ZAT ADIKTIF LAINNYA( NAPZA) MELALUI REHABILITASI SOSIAL DI TANAH PATAH KEC. RATU AGUNG KOTA BENGKULU

Tujuan penelitian ini adalah mengetahui upaya organisasi masyarakat
(ormas) peduli sosial nasional (pesona) dalam mengembalikan fungsi sosial
pecandu narkotika psikotropika dan zat adiktif lainnya (napza) melalui
rehabilitasi sosial di tanah patah kec. ratu agung kota Bengkulu.Penelitian
ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriftif. Untuk menjamin
keabsahan data, peneliti melakukan triangulasi terhadap subjek penelitian
dan teknik pengumpulan data. Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan ditarik kesimpulan 1) Assesment terhadap klien di lakukan
dengan cara meliputi beberapa yaitu identitas klien, riwayat medis, riwayat
pekerjaan, riwayat keluarga, riwayat penggunaan zat, riwayat hukum dan
riwayat psikiatri. 2) case conference yang berperan yaitu konselor, peksos,
dokter, psikolog dan lembaga peduli sosial nasional itu sendiri, case
conference di lakukan terjadwal setelah asesment terhadap klien dan case
conference menentukan tahapan yang akan di jalani oleh klien tersebut
sesuai dengan keputusan permasalahan apa yang di alami oleh klien.3)
rujukan yang dilakukan terhadap klien terlebih dahulu koordinasi dengan
layanan dan baru mengatur jadwal yang tepat dilakukan rujukan klien dan
lembaga peduli sosial nasional bekerja sama dengan beberapa layanan
kesehatan yaitu : rumah sakit m.yunus, puskesmas penurunan, beringain
raya, ratu agung, kandang, betungan, dan padang serai. 4) Home visit
(kunjungan rumah) dilakukan terhadap klien terlebih dahulu meminta
persetujuan dari klien Home visit ini di lakukan terhadap klien pecandu
napza bertujuan agar klien mendapatkan dukungan dan semangat dari
keluarga nya dalam proses pemulihan klien.5) after care diberikankan
kepada semua klien yang rehab tapi yang mendapatkan UEP itu di pilih dari
klien yang sudah pulih dan klien yang belum mempunyai pekerjaan juga
dari keluarga yang kurang UEP yang didapatkan 5 juta dan disamaratakan
70% pembelian barang dan 30% untuk pembelian bahan .
Kata kunci : Rehabilitasi,Napza,Sosial, Organisasi