PENERAPAN MODEL GUIDED DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR FISIKA DI SMAN 4 KOTA BENGKULU

Telah dilakukan penelitian tindakan kelas di kelas XI IPA 5 SMAN 4 Kota
Bengkulu, yang bertujuan untuk mengukur peningkatan aktivitas belajar, hasil
belajar dan kemampuan pemecahan masalah siswa pada konsep Alat-Alat Optik
yang dilakukan dalam tiga siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas XI IPA 5 yang berjumlah 33 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa aktivitas belajar siswa pada siklus I dengan rata-rata skor sebesar 39 pada
kategori baik, siklus II sebesar 41 pada kategori baik dan siklus III sebesar 44
pada kategori baik. Hasil belajar siswa aspek pengetahuan pada siklus I diperoleh
ketuntasan belajar sebesar 66,7% (belum tuntas), meningkat pada siklus II
diperoleh ketuntasan belajar sebesar 84,8% (belum tuntas), dan meningkat pada
siklus III diperoleh ketuntasan belajar sebesar 93,9% (tuntas). Kemampuan
pemecahan masalah pada siklus I dengan rata-rata skor sebesar 64,6 pada kategori
rendah, meningkat pada siklus II sebesar 77,3 pada kategori sedang, dan
meningkat pada siklus III sebesar 84,7 pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil
penelitian dapat disimpulkan bahwa Penerapan Model Guided Discovery Untuk
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Hasil Belajar Fisika Di
SMAN 4 Kota Bengkulu.
.
Kata kunci: Model Guided Discovery, Aktivitas belajar, Hasil belajar dan
Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa.