HAMBATAN BIROKRASI DALAM MELAKSANAKAN TUGAS (Studi Patologi Birokrasi Pada Pegawai Kantor Camat Talo Kecil Kabupaten Seluma)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hambatan Birokrasi Dalam
Melaksanakan Tugas (Studi Patologi Birokrasi Pada Pegawai Kantor Camat Talo
Kecil Kabupaten Seluma) dilihat dari persepsi dan gaya manajerial para pejabat di
lingkungan birokrasi, pengetahuan dan keterampilan para petugas pelaksana berbagai
kegiatan operasional, tindakan para anggota birokrasi yang melanggar norma-norma
hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlakup, perilaku para birokrasi
yang bersifat disfungsional/negative, dan dilihat dari situasi internal dalam berbagai
analisis dalam lingkungan pemerintahan. Jenis penelitian deskriptif kualitatif.
Informan penelitian pegawai Kantor Camat Talo Kecil diambil sebanyak 9 orang
yaitu: 1 orang Camat Talo Kecil, 1 Orang Sekretaris Kecamatan, 5 orang pegawai
kantor Camat Talo kecil yang mewakili masing-masing seksi dan 2 orang masyarakat
yang berkunjung ke Kantor Camat Talo Kecil yang dipilih secara acak, melainkan
dilakukan dengan menetapkan atau menunjuk secara langsung. Analisis data
kualitatif dengan Data reduction, display, conclusion drawing/verification. Teknik
keabsahan data menggunakan Triangulasi Sumber dan Teknik. Hasil penelitian
terjadi pengaburan masalah oleh pegawai dalam pembuatan surat yang tidak
tindaklanjuti oleh bawahan. Selain itu dalam melayani masyarakat pegawai
mendahulukan keluarganya, pengetahuan dan keterampilan pegawai masih rendah ini
dilihat pegawai yang masih ada berpendidikan SLTA menjadi kepala seksi pegawai
yang tidak bisa memiliki keterampilan dalam mengoperasikan komputer, dan dalam
pelaksanaan pekerjaan tidak terjadi pungutan yang dilakukan oleh pegawai pada
masyarakat dalam pembuatan pengantar KK, Akte Kelahiran dan KTP. Penataan
buku-buku atau arsip-arsip di kantor camat ini kurang teratur dikarenakan berkas
belum punya lemari untuk penyimpanan arsip arsip, sehingga diletakkan di lantai
dekat meja dan kalau mengurus surat pengantar masyarakat harus menunggu lama,
pegawai kantor camat sering sering acuh tak acuh dalam melayani masyarakat dan
sering melalaikan tugas dikarenakan mereka sering terlambat dan tidak apel pagi
dikarenakan pegawai pergi ke kebun terlebih dahulu untuk menyadap karet dan
pulang siang dengan alasan makan siang, serta pegawai tidak tanggap terhadap
permasalahan yang terjadi diwilayah kerjanya seperti kejadian banjir dan motivasi
pegawai kurang untuk melayani masyarakat sebaik mungkin.