ANALISIS NILAI TAMBAH DAN USAHA PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA KERIPIK TALAS “DESSY” KOTA PADANG PANJANG PROVINSI SUMATERA BARAT

Rosa, Yulia Maryani and Ketut, Sukiyono and Nyayu, Neti Arianti (2021) ANALISIS NILAI TAMBAH DAN USAHA PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA KERIPIK TALAS “DESSY” KOTA PADANG PANJANG PROVINSI SUMATERA BARAT. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Text (Thesis)
Skripsi Lengkap PDF.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang lahannya sangat luas dan keanekaragaman
hayati sangat tinggi. Hal ini dapat menjadi landasan untuk negara Indonesia disebut
sebagai negara agraris. Oleh karena itu sektor pertanian sangat besar peranannya terhadap
pertumbuhan ekonomi negara ini.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis Nilai tambah keripik talas
pada usaha rumah tangga “Dessy”, menganalisis kemampuan usaha rumah tangga keripik
talas “Dessy” dalam memperoleh laba dan menganalisis besar tingkat sensitivitas usaha
keripik talas “Dessy”. Penelitian dilakukan pada tanggal 1 – 30 Oktober 2020. Lokasi
penelitian dipilih secara sengaja (purposive). Penelitian ini dilakukan di Jl. By Pass
Kacang Kayu Sigando Kota Padang Panjang Sumatera Barat pada usaha rumah tangga
keripik talas “Dessy”. Metode yang digunakan yaitu Hayami dan Analisis Usaha (MOR,
MIR dan DOL).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai tambah usaha keripik talas “Dessy”
total tergolong tinggi yaitu 96.53. Kemampuan usaha keripik talas “Dessy” memperoleh
laba cukup tinggi yaitu 1,25. Pada produk talas balado sebesar 1.28, keripik bumbu sebesar
0,85 dan serundeng talas 1,14. Sensitivitas usaha keripik talaas “Dessy” adalah 1,25. Pada
produk keripik talas balado adalah sebesar 1,28 dimana marjin kontibusi lebih tinggi
dibandingkan dengan laba bersih. Artinya dengan nilai (DOL) sebesar 1,28, maka laba
akan meningkat sebesar 1,28% setiap kenaikkan 1 % penjualan. Keripik talas bumbu
sebesar 0,85 dimana marjin kontibusi lebih tinggi dibandingkan dengan laba bersih.
Artinya dengan nilai (DOL) sebesar 0,85, maka laba akan meningkat sebesar 0,85% setiap
kenaikkan 1 % penjualan. Serundeng talas balado sebesar 1,14% dimana marjin kontibusi
lebih tinggi dibandingkan dengan laba bersih. Artinya dengan nilai (DOL) sebesar 1,14,
maka laba akan meningkat sebesar 1,14% setiap kenaikkan 1 % penjualan.
Kata kunci : Keripik Talas, Nilai Tambah, MOR, MIR dan DOL

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agribusiness
Depositing User: sugiarti sugiarti
Date Deposited: 31 Aug 2023 02:00
Last Modified: 31 Aug 2023 02:00
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/15198

Actions (login required)

View Item
View Item