SERANGAN HAMA Spodoptera frugiperda J.E Smith PADA LIMA VARIETAS TANAMAN JAGUNG MANIS DI KELURAHAN TALANG RIMBO LAMA KECAMATAN CURUP TENGAH KABUPATEN REJANG LEBONG PROVINSI BENGKULU

Jagung manis merupakan tanaman pangan yang sangat digemari oleh konsumen
karena memiliki rasa yang manis serta lembut ketika dikonsumsi. Kebutuhan jagung manis
terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk. Salah satu yang
menyebabkan produksi jagung manis menurun adalah adanya serangan S. frugiperda. Larva
S. frugiperda memakan daun dan serangan pada tanaman muda tanaman bisa mati karena
larva memakan titik tumbuh tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insidensi
dan serangan hama S. frugiperda serta musuh alaminya pada tanaman jagung manis.
Penelitian dilaksanakn pada bulan Januari sampai Maret 2020 di Kelurahan Talang
Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.
Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok lengkap dengan faktor tunggal yaitu 5
varietas jagung manis yang terdiri dari varietas Baruna, varietas BN-44, varietas Bimmo,
varietas F1-Sweet Gold dan varietas London yang ditanam masing-masing pada lahan
berukuran 6m x 4m dengan tiga kali ulangan. Pengamatan yang dilakukan adalah jumlah
larva S. frugiperda, intensitas kerusakan, musuh alami dan bobot tongkol jagung manis. Data
hasil pengamatan dianalisis secara statistic dengan anava pada taraf 5% dan diuji lanjut
mengunakan BNT.
Hasil penelitian menunjukkan insidensi S. frugiperda, intensitas kerusakan dan bobot
jagung manis berbeda tidak nyata pada varietas Bimmo, London, F1-Sweet Gold, Baruna dan
BN-44 yang diuji. Jumlah larva 0,1 – 0,3 per tanaman, intensitas kerusakan 31,98-33,51 %
dan bobot tongkol jagung berkelobot 177,33 – 249,33 gram per tongkol. Dan musuh alami
yang berasosiasi dengan S. frugiperda pada tanaman jagung manis adalah kumbang
Menochillus sexmacullata dan cecopet.