Nursanti, Meirita and Sri, Handayani Hanum and Ika, Pasca Himawati (2023) Vaporize Sebagai Gaya Hidup Mahasiswi (Studi pada Komunitas JJVapor Girl Pengguna vaporize di Kota Bengkulu). ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
MEIRITA NURSANTI - D1F017051 - Meirita nursanti.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini mengenai vaporize yang dijadikan sebagai gaya hidup mahasiswi.
Vaporize merupakan sebuah perangkat yang dirancang untuk menghantarkan nikotin
tanpa asam tembakau dengan cara memanaskan larutan nikotin, perasa, propilen
glycol dan glycerin yang tetap memberikan sensasi merokok. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan teknik penentuan
informan yang dilakukan secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yakni observasi non-partisipasi dengan mengunjungi lokasi JJVapor
Store, wawancara semi terstruktur yaitu dengan bertanya langsung kepada 4
informan kunci (mahasiswi pengguna vaporize) dan 1 informan tambahan observasi
(pemilik JJVapor dan pembina komunitas JJVapor Girl), serta dokumentasi. Data
dianalisis dengan teori Behavioral Sociology yang dikemukakan oleh Burrhusm
Frederic Skinner. Hasil penelitian mengenai alasan mahasiswa menggunakan
vaporize sebagai gaya hidup disebabkan oleh dua faktor, yaitu: (a) faktor internal : 1)
Sumber pendapatan, dengan menjadi brand endorse perangkat vaporize dapat
memberikan sumber penghasilan, 2) Tekanan teralienasi, menghilangkan rasa
kecewa, stres, dan tekanan yang dialami dalam hidup, 3) Mencari perhatian, perasaan
ingin dilihat lebih oleh orang lain sehingga sebagai pengguna vaporize menjadi
terlihat lebih keren dari individu lainnya, dan 4) Dari coba-coba menjadi pengguna,
rasa penasaran yang mendorong individu untuk berusaha mencari jawaban dari rasa
penasarannya tersebut yaitu dengan cara mencobanya. (b) faktor eksternal : 1)
Terpengaruh informasi iklan media, berbagai kegiatan dapat terjadi melalui media
massa. Begitu juga dengan berkembangnya vaporize yang dipasarkan melalui iklan
berbentuk video dan foto di platform instagram dan tiktok. 2) Mengikuti peer
group/teman-teman. Biasanya seseorang akan meniru apa yang dilakukan temannya
agar diterima dalam peer group, termasuk gaya hidup menggunakan vaporize. 3)
Kebiasan merokok di lingkungan keluarga, dapat membentuk perilaku diri setiap
individu.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Social & Politics Science > Department of Sociology |
Depositing User: | 58 darti daryanti |
Date Deposited: | 05 Sep 2023 02:06 |
Last Modified: | 05 Sep 2023 02:06 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/15323 |