Cony, Novita Nainggolan and Yudhi, Harini Bertham and Bandi, Hermawan (2022) PEMANFAATAN AIR TANAH OLEH TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum) PADA ENTISOL MELALUI PEMBERIAN MIKORIZA ARBUSKULAR DAN COCOPEAT. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
DRAFT SKRIPSI CONY NOVITA NAINGGOLAN.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Entisol merupakan jenis tanah dengan tekstur pasiran sehingga strukturnya lepas,
porositas aerasi besar, permeabilitas cepat, kapasitas menahan airnya rendah dan bahan
organiknya juga rendah sehingga memiliki tingkat kesuburan yang sedang hingga rendah.
Dengan penggunaan mikoriza arbuskular dan bahan organik yaitu cocopeat berpotensi
dalam mengatasi ketersediaan air dan unsur hara bagi tanaman. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui interaksi pengaruh mikoriza arbuscular dan cocopeat dalam
meningkatkan pemanfaatan air tanah oleh tanaman tomat pada Entisol serta dosis mikoriza
arbuscular dan cocopeat yang optimum dalam meningkatkan kemampuan tanaman tomat
menyerap air pada Entisol.
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan September 2021 – Januari 2022,
bertempat di Perumahan Surabaya Permai Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut
RT.11 Kota Bengkulu dan analisis dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah Universitas
Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor.
Faktor pertama yaitu Mikoriza arbuscular (Inokulasi FMA) dengan dua level yaitu tanpa
mikoriza dan diberi mikoriza dengan media pembawa pasir sungai. Faktor kedua adalah
Cocopeat dengan tiga level yaitu 0, 10 dan 20 ton/ha. Dari kedua faktor tersebut di
dapatkan 6 perlakukan kombinasi yang diulang sebanyak 4 kali sehingga di dapat 24
satuan percobaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi nyata antara fungi
mikoriza arbukula dan cocopeat terhadap semua variabel penelitian. Aplikasi fungi
mikoriza dapat meningkatkan kolonisasi akar, menurunkan berat volume tanah,
meningkatkan interval penyiraman, kadar air tanah serta pertumbuhan tanaman tomat.
Pemberian FMA mampu menyediakan air bagi tanaman ketika kadar air dilapangan secara
nyata lebih rendah yaitu tanaman baru menunjukkan gejala layu pada 0,33 g/g. Aplikasi
cocopeat dengan dosis 20 ton/ha menghasilkan kolonisasi akar tertinggi, berat volume
terendah, interval penyiraman terlama, kadar air tertinggi, dan pertumbuhan tomat terbaik.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Soil Science |
Depositing User: | sugiarti sugiarti |
Date Deposited: | 13 Sep 2023 02:53 |
Last Modified: | 13 Sep 2023 02:53 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/15806 |