Andesti, Yayuk and Budiyono , Budiyono and Jarto, Tarigan (2010) PROGRAM PEMBERDAYAAN USAHA KECIL MENENGAH DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KERJA DI DINAS KOPERASI, UKM, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DINAS KOPERASI, UKM, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN KEPAHIANG. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB.
![SKRIPSI YAYUK _D1D006061_.pdf [thumbnail of SKRIPSI YAYUK _D1D006061_.pdf]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI YAYUK _D1D006061_.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (467kB)
Abstract
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) mempunyai peran yang strategis dalam
pembangunan ekonomi nasional, oleh karena selain berperan dalam pertumbuhan eknomi dan
penyerapan tenaga kerja juga berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Dalam
krisis ekonomi yang terjadi di negara kita sejak beberapa waktu yang lalu, dimana banyak usaha
berskala besar yang mengalami stagnasi bahkan berhenti aktifitasnya, sektor Usaha Kecil dan
Menengah(UKM) terbukti lebih tangguh dalam menghadapi krisis tersebut. Pemberdayaan UKM
perlu mendapatkan perhatian yang besar baik dari pemerintah maupun masyarakat agar dapat
berkembang lebih kompetitif bersama pelaku ekonomi lainnya. Kebijakan pemerintah kedepan
perlu diupayakan lebih kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya UKM. Pemerintah perlu
meningkatkan perannya dalam memberdayakan UKM disamping mengembangkan kemitraan
usaha yang saling menguntungkan antara pengusaha besar dengan pengusaha kecil, dan
meningkatkan kualitas Pengertian pemberdayaan (empowerment) menurut Noel et al (2003)
adalah pemberian tanggung jawab dan wewenang terhadap pekerjaan untuk mengambil keputusan
semua pengembangan produk dan pengambilan keputusan. Sedangkan Khan (2002 : 123)
mengartikan pemberdayaan sebagai hubungan antar personal yang berkelanjutan untuk
membangun kepercayaan antara karyawan dan manajemen. Di Bengkulu pada daerah Kabupeten
Kepahiang yang merupakan daerah pertanian yang subur dan merupakan daerah lintas propinsi
yang sangat memungkin untuk membuka suatu kewirausahaan yang baik dan bagus. Instansi
terkait yang mengatur mengenai usaha kecil dan menengah seperti Kantor Dinas Koperasi dan
Usaha Kecil dan Menengah. Dari data yang peneliti dapat pada Dinas Koperasi dan Usaha Kecil
dan Menengah di Kabupaten Kepahiang pada Tahun 2009 sudah terbentuk 491 UKM yang
bergerak dalam bidang industri kecil dan perdagangan, UKM yang di ada di Kabupaten
Kepahiang khususnya dalam wilayah penelitian penulis yaitu Kecamatan Kepahiang memiliki
UKM yang berjulah 103 kelompok usaha kecil dan menengah dan mampu menyerap tanaga kerja
yang berjulah 412 orang tenaga kerja, tenaga kerja yang di serap dari mulai anggota keluarga
pemilik UKM itu sendiri hingga menyerap tanaga kerja di luar hubungan keluarga sesuai dengan
tenaga keahlian yang dibutuhkan dengan latar belakang pendidikan tenaga kerja dari mulai jenjang
pendidikan sekolah dasar (SD) hingga sekolah lanjutan (SMA). UKM di Kabupaten Kepahiang
walau masih terdapat hambatan yang dirasakan oleh Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan
Perdagangan akan tetapi tetap berjalan dengan baik guna mewujudkan ekonomi masyarakat yang
baik dan membangun program pemerintah yaitu membangun ekonomi kerakyatan yang baik dan
sukses.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JF Political institutions (General) |
Divisions: | Faculty of Social & Politics Science > Department of Public Administration |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 19 Nov 2013 06:08 |
Last Modified: | 19 Nov 2013 06:08 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/1668 |