ANALISIS STRUKTUR DAN KOMPOSISI VEGETASI TINGKAT POHON DAN TIANG HUTAN RAWA AIR TAWAR DI KAWASAN CAGAR ALAM DANAU DUSUN BESAR (CADDB) KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur dan komposisi vegetasi hutan
rawa air tawar di kawasan Cagar Alam Danau Dusun Besar (CADDB) Kota Bengkulu.
Penelitian ini dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan dari pertengahan bulan
Januari sampai pertengahan bulan Maret 2005 di kawasan hutan rawa air tawar Cagar
Alam Danau Dusun Besar kota Bengkulu.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode “Belt Transect” yang
terbagi dalam 6 belt transect dengan 6 plot untuk tiap beltnya. Tiap plot dibagi atas 2
ukuran plot yang berbeda sesuai dengan tingkat vegetasi yang diukur. Untuk tingkat
2
pohon (diameter ‡ 10 cm) digunakan ukuran 20 x 20 m
2
9 cm) 10 x 10 m
dan tingkat tiang (diameter 2 –
. Pengukuran dilakukan dengan menghitung jenis, jumlah individu,
diameter setinggi dada dan pengamatan terhadap tempat tumbuh (habitatnya) untuk
mengetahui struktur dan komposisi vegetasi yang ada di Cagar Alam Danau Dusun
Besar tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa vegetasi hutan rawa air tawar CADDB
disusun oleh 17 jenis tumbuhan yang tergolong dalam 12 suku. Cagar Alam ini telah mengalami deforestasi sebagai akibat dari intervensi masyarakat dalam beberapa tahun
terakhir. Hal ini menyebabkan banyak vegetasi asli yang endemik rusak dan tergantikan
oleh vegetasi budidaya dan jenis paku-pakuan serta ilalang. Salah satu jenis endemik
yang rusak adalah tanaman anggrek pensil (Papiolanthe hookeriana Rchb.f) yang
keberadaannya saat ini terancam punah atau tidak ada lagi.
Pada tingkat pohon diketahui bahwa jenis Regraca auriculata merupakan
vegetasi yang mendominasi hutan rawa CADDB dengan Indeks Nilai Penting sebesar
151,37% dan 100,16% untuk tingkat tiang. Sedangkan jenis Alstonia scholaris
mendominasi dengan urutan terbanyak kedua dengan INP sebesar 36,277% untuk
tingkat pohon dan 43,52% untuk tingkat tiang.