Adriati Fitriana, Vivin and Jarulis, Jarulis and Santi, Nurul Kamilah (2012) PERILAKU BERMAIN MONYET Macaca fascicularis (Raffles, 1821) JUVENIL DI TAMAN HUTAN RAYA RAJOLELO BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam UNIB.
![VIVIN ADRIATI FITRIANA-2.pdf [thumbnail of VIVIN ADRIATI FITRIANA-2.pdf]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
VIVIN ADRIATI FITRIANA-2.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Februari 2011 sampai Agustus 2011
di Taman Hutan Raya Rajolelo Bengkulu. Pengambilan data dilakukan 2-3 hari dalam
seminggu mulai dari pukul 06.00-12.00 WIB. Metode pengambilan data menggunakan
metode continuous sampling. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
macam permainan, pasangan bermain, serta untuk durasi bermain M. fascicularis
juvenil di Taman Hutan Raya Rajolelo Bengkulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
jenis permainan yang paling banyak dimainkan oleh M. fascicularis juvenil yaitu
berkejaran (34,85 %) dengan frekuensi 5,72 kali per hari, jenis permainan yang paling
sedikit dimainkan yaitu bergulingan (9,3 %) dengan frekuensi 1,52 kali per hari.
M. fascicularis juvenil tidak hanya bermain dengan sesama juvenil, tetapi juga dengan
M. fascicularis dewasa (baik betina maupun jantan), jantan alpa, dan infant. individu
yang tidak pernah dijumpai melakukan permainan dengan M. fascicularis juvenil (baik
jantan maupun betina) yaitu betina alpa. Permainan berlompatan, berkejaran, dan
berayunan diperoleh oleh jantan juvenil dari jantan dewasa dan betina dewasa, demikian
pula halnya dengan betina juvenil. Sedangkan permainan latihan berkelahi hanya
diperoleh oleh jantan juvenil melalui jantan dewasa. Betina juvenil tidak pernah
mendapatkan latihan berkelahi baik dari jantan dewasa maupun betina dewasa. Durasi
waktu bermain tertinggi yaitu pada pasangan sesama jantan juvenil (70,3 %), sementara
pasangan yang paling sedikit melakukan permainan yaitu pasangan jantan juvenil dan
infant (0,2 %). Dari semua jenis permainan yang dimainkan, permainan latihan
berkelahi merupakan permainan dengan rata-rata durasi waktu paling tinggi dimainkan
(60,44 detik), sementara permainan berayunan merupakan permainan dengan durasi
waktu paling rendah dilakukan dari kelima permainan yang dimainkan (27,59 detik).
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Faculty of Math & Natural Science > Department of Biology Science |
Depositing User: | 014 Abd. Rachman Rangkuti |
Date Deposited: | 15 Dec 2013 10:58 |
Last Modified: | 15 Dec 2013 10:58 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/4361 |