RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG DENGAN PERLAKUAN DOSIS DAN JENIS PUPUK KANDANG PADA TANAH PASCA TAMBANG BATUBARA

Halomoan Manullang , Kevin and Bilman W., Simanihuruk and Hasanudin, Hasanudin (2014) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG DENGAN PERLAKUAN DOSIS DAN JENIS PUPUK KANDANG PADA TANAH PASCA TAMBANG BATUBARA. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Pertanian, UNIB.

[thumbnail of Skripsi, Kevin Halomoan Manullang I-III.pdf] Text
Skripsi, Kevin Halomoan Manullang I-III.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (4MB)
[thumbnail of Skripsi, Kevin Halomoan Manullang IV-V.pdf] Text
Skripsi, Kevin Halomoan Manullang IV-V.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (207kB)

Abstract

Jagung merupakan bahan pangan penting setelah padi dan gandum, yang juga dapat digunakan sebagai bahan pakan dan bahan baku industri. Peningkatan produksi jagung dapat
dicapai dengan pemanfaatan lahan kritis, seperti lahan pasca tambang batubara. Tanah pasca tambang batubara memiliki sifat fisik, kimia dan biologi yang tidak mendukung bagi
pertumbuhan tanaman jagung. Salah satu cara mengatasinya dengan memberikan pupuk kandang. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan kombinasi terbaik antara dosis
dan jenis pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan hasil jagung (Zea mays L.) pada tanah pasca tambang batubara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2012 hingga
Maret 2013 di rumah kawat, Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak kelompok lengkap (RAKL) dengan
dua faktor yang diulang sebanyak empat kali. Faktor pertama adalah dosis pupuk kandang yang terdiri dari 3 taraf, yaitu : D 1 = 10 ton/ha, D 2 = 20 ton/ha dan D = 30 ton/ha. Faktor
kedua yaitu jenis pupuk kandang yang terdiri dari 3 taraf, yaitu P 13= pupuk kandang ayam, P = Pupuk kandang kambing dan P = pupuk kandang sapi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa jagung yang diberikan dosis pupuk kandang 20 ton/ha menunjukkan tinggi tanaman 3 tertinggi pada tanah pasca tambang batubara. Pemberian pupuk kandang kambing memberikan hasil tertinggi pada tinggi tanaman, jumlah daun per tanaman dan diameter batang jagung sedangkan pupuk kandang ayam memberikan hasil tertinggi pada klorofil daun tanaman jagung. Interaksi pemberian dosis dan jenis pupuk kandang tidak memunjukkan pengaruh nyata terhadap semua variabel pengamatan.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: 011 Syahrul Lubis
Date Deposited: 19 Apr 2014 15:16
Last Modified: 19 Apr 2014 15:16
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/7652

Actions (login required)

View Item
View Item