UJI KINERJA DESAIN KILN BERKONDENSOR TIPE DRUM BERSIRKULASI AIR UNTUK PEMBUATAN ASAP CAIR

Asap cair merupakan hasil destilasi atau pengembunan dari uap hasil pembakaran tidak
langsung maupun langsung dari bahan-bahan yang banyak mengandung karbon. Tujuan
penelitian ini adalah mendeskripsikan kinerja desain kiln berkondensor tipe drum bersirkulasi
air untuk pembuatan asap cair dengan menggunakan tempurung kelapa sebagai bahan baku
pembakaran dilihat dari profil; suhu, rendemen, berat tempurung dan nilai pH. Pengamatan
dilakukan dengan interval waktu 20 menit. Pengamatan kinerja kondensor produksi asap cair
untuk pembakaran tempurung kelapa 10 kg – 40 kg mengalami trend kenaikan suhu yang
berbeda yakni; 20, 40, 40 dan 60 menit. Rendemen asap cair 10 kg - 40 kg adalah 3,50% -
7,12%. Rata-rata suhu kondensor 10 kg - 40 kg adalah 33,48oC-43,94oC untuk inlet
kondensor, 28,59oC-29,17oC untuk tubuh kondensor dan 29,98oC-30,75oC untuk outlet
kondensor. Hubungan suhu dan waktu proses pembakaran terhadap volume asap cair
mengalami pembakaran 80% di interval 20-60 menit, puncak pembakaran 100% di interval
40-120 menit, suhu pembakaran menurun di interval 80-260 menit dan tahap akhir arang
sudah menjadi abu hingga 60%. Nilai pH asap cair pada pembakaran tempurung kelapa
dengan sistem sirkulasi 2,68-2,79 dan pada pembakaran tempurung kelapa tanpa sistem
sirkulasi 2,65-2,75. Suhu tubuh kondensor pendingin asap sistem pompa aliran air dapat
menghasilkan 28oC-29oC. Pembakaran tempurung kelapa 10, 20, 30 dan 40 kg didapatkan
asap cair sebanyak 350, 650, 1530 dan 2850 gr. Hasil kinerja kondensor sudah sesuai dengan
hasil rancangan modifikasi. Kondensor pendingin asap bahan bakar tempurung kelapa
sebanyak 10-40 kg dengan sistem kondensor pompa aliran air didapatkan nilai suhu tubuh
kondensor sebesar 28-29oC, nilai rendemen sebesar 3,50-7,12%, dan nilai pH sebesar 2,68-
2,79.
Kata kunci : Asap Cair, Kondensor, Nilai pH, Rendemen