STUDI ANALISIS KLASIFIKASI DAERAH PERUMAHAN RAWAN BANJIR DI KOTA BENGKULU DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DAN TEKNIK OVERLAY

ABSTRAK
Secara geografis Provinsi Bengkulu terletak pada 5°40’ – 2° 0’ LS 40’ – 104° 0’
BT dengan luas area sebesar 19.788.70 km2 (7,640,46 ) dengan kepadatan
penduduk yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Menurut data statistik dari
BPS Kota Bengkulu, terdapat peningkatan jumlah penduduk cukup signifikan dari
tahun 2010 hingga 2018 yaitu 8.325 jiwa per tahun. Pertambahan jumlah
penduduk akan selalu berimplikasi pada kebutuhan hunian atau tempat tinggal.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat peta tingkat kerawanan banjir pada daerah
perumahan di Kota Bengkulu. Untuk menentukan daerah rawan banjir digunakan
empat parameter yaitu bantaran sungai, curah hujan, kemiringan lahan, dan
penggunaan lahan yang menggunakan metode dan. Parameter tersebut dihitung
menggunakan metode Analytical Hierahy Process lalu kemudian dilakukan teknik
Overlay. Penelitian ini menghasilkan peta tingkat kerawanan banjir yang
diimplementasikan pada Webgis. Perumahan yang memiliki tingkat kerawanan
Rawan terhadap banjir yaitu perumahan Bumi Citra Makmur. Perumahan yang
memiliki tingkat kerawanan Sedang yaitu perumahan Graha Mas, Grand Vaganza
Estate II III, dan Griya Rawa Makmur Permai. Perumahan yang memiliki tingkat
kerawanan Aman yaitu perumahan Bentiring Permai, Griya laksita, dan Villa
Pabittei.
Kata Kunci : Banjir, Perumahan, Kota Bengkulu, Analytical Hierahy Process,
Overlay